Obama Menjadi Editor Majalah "Wired"

Halaman depan laman majalah "Wired"

WASHINGTON DC, KOMPAS.com -Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, menjadi editor tamu dalam majalah Wired edisi November. Majalah itu kini telah terbit di internet.

Edisi “Frontiers” dari Wired menandai pertama kalinya seorang presiden yang masih menjabat telah mengedit sebuah majalah besar, seperti dilaporkan Voice of America.

Obama merupakan presiden AS pertama yang masih menjabat, yang menyunting sebuah majalah besar.

Wired, yang fokus pada persinggungan teknologi dan budaya sepertinya cocok bagi Obama yang mencintai teknologi.

Tema edisi November adalah "Frontiers," mencerminkan bagaimana teknologi mempengaruhi banyak segmen kehidupan.

"Ketika Wired meminta saya untuk menjadi editor tamu untuk edisi November, saya tidak ragu," tulis Obama.

“Saya tahu ini puncak musim pemilu, dan kebetulan saya punya pekerjaan sehari-hari yang membuat saya cukup sibuk,” katanya.

“Tapi diberi kesempatan untuk menenggelamkan diri dalam kemungkinan kunjungan antar-planet atau pembahasan mendalam mengenai intelijen artifisial, saya akan mengiyakan. Saya mencintai hal-hal ini. Sudah sejak dulu," ujar Obama.

Wired telah menghadirkan editor tamu tujuh kali selain Obama, termasuk bintang tenis Serena Williams, sutradara film James Cameron, mantan presiden Bill Clinton, dan pendiri Microsoft Bill Gates.

Pemimpin redaksi Wired Scott Dadich, yang mengambil alih majalah tahun 2012, mengatakan editor tamu biasanya menjelaskan siapa mereka dan isu-isu yang mereka pedulikan.

Selain itu juga mereka memberikan ide-ide dan tema serta orang-orang yang berarti bagi mereka, kemudian majalah itu menjadikan ide-ide itu menjadi artikel.

"Dari pembicaraan itu, terungkap bahwa Obama adalah juga penggemar berat Star Trek," ujarnya