Pendukung Presiden AS Barack Obama menghadiri acara pidato perpisahan di Chicago, Illinois 10 Januari 2017.
CHICAGO, KOMPAS.com -
Presiden Amerika Serikat Barack Obama menyampaikan pidato kepresidenannya di Chicago, Selasa atau Rabu WIB (11/1/2017).
Pidato tersebut sekaligus menandai berakhirnya masa jabatan Obama yang segera akan diganti oleh Presiden terpilih Donald Trump.
Trump akan dilantik menjadi Presiden AS pada 20 Januari mendatang.
Perjalanan Obama ke kampung halamannya tersebut pun menjadi kesempatan terakhir baginya sebagai Presiden AS untuk menggunakan "Air Force One".
Dia memilih Chicago, sebab kota itu menjadi tempat bersejarah, di mana dia pertama kali menyampaikan pidato kemenangan dalam pemilihan presiden AS delapan tahun silam.
Dalam pidatonya, Obama terus berusaha membangkitkan semangat para pendukungnya yang terasa masih terguncang dengan kemenangan Donald Trump.
"Saya pertama kali menginjakkan kaki di Chicago ketika saya berusia 20-an tahun, saat itu saya masih mereka-reka, siapa saya sebenarnya," kata Obama seperti dikutip AFP.
"Di kota ini pula saya mencari tujuan hidup saya," kata Obama.
"Di sini, di kota ini saya belajar bahwa perubahan hanya akan terjadi jika ketika orang biasa ambil bagian, bersatu, dan datang bersama untuk memperjuangkannya," seru Obama.
"Setelah delapan tahun menjadi Presiden anda, saya tetap meyakini itu," sambungnya.
Ditemani Ibu Negara Michelle Obama, Wakil Presiden Joe Biden dan istrinya Jill, perjalanan Obama kali ini menjadi perjalanan nostalgia menyusuri jejak sejarah di akhir karirnya.