(REUTERS/Stefano Rellandini)
|
VIVAnews - Perdana Menteri Italia Mario Monti akhirnya mengundurkan diri dari jabatannya, Jumat 21 Desember 2012. Pengunduran diri Monti disampaikan langsung kepada Presiden Giorgio Napolitano sesaat setelah parlemen menyetujui anggaran 2013.
Sebelumnya, Monti yang memangku jabatan selama 13 bulan, memang telah mengisyaratkan mundur begitu Partai PDL yang dipimpin mantan PM Silvio Berlusconi mencabut dukungannya kepada pemerintah.
Pengunduran diri Monti membuka peluang digelarnya pemilihan umum secara nasional. Dikutip Reuters, Presiden Giorgio Napolitano diperkirakan akan membubarkan parlemen dalam beberapa hari ke depan, dan telah mengindikasikan untuk digelarnya pemilihan umum pada 24 Februari 2013.
Napolitano secara tidak terduga juga mengatakan akan berkonsultasi dengan para pemimpin politik dari seluruh unsur partai pada Sabtu waktu setempat untuk membahas langkah-langkah berikutnya. Sementara Monti akan terus menjabat dalam kapasitas sebagai caretaker.
Pada Kamis lalu, Berlusconi menyatakan partainya menarik dukungan untuk pemerintah. Dia mengatakan kebijakan penghematan anggaran yang dilakukan Monti membahayakan Italia. Sebelumnya, Presiden klub sepakbola AC Milan ini menyatakan akan kembali mencalonkan diri pada pemilihan Perdana Menteri tahun depan.
Monti mengambil alih posisi perdana menteri pada November tahun lalu. Dia menduduki posisi itu tanpa melalui pemilihan. Dia membentuk pemerintahan yang berasal dari para teknokrat. Monti kemudian menerapkan kebijakan kenaikan pajak dan penghematan untuk mengontrol perekonomian Italia. (umi)