Presiden Meksiko Enrique Pena Nieto
|
MEXICO CITY - Presiden Meksiko Enrique Pena Nieto menyampaikan pidato lewat televisi untuk menenangkan keresahan kalangan guru setelah ketua serikat guru didakwa menggelapkan uang.
Pidato presiden disampaikan setelah ketua serikat guru yang berpengaruh Elba Esther Gordillo ditangkap dengan tuduhan menyalurkan dana serikat guru lebih dari 200 juta dollar AS ke rekening pribadi.
Ia ditangkap sehari setelah presiden menyetujui undang-undang reformasi pendidikan yang ditentang keras oleh Gordillo. Reformasi ini mewajibkan para guru untuk dinilai kinerjanya secara berkala dan mencoba mengubah sistem yang saat ini memungkinan profesi guru dijual atau diwariskan.
Kasus Hukum
Tetapi Presiden Enrique Pena Nieto mengatakan kasus ini semata-mata penegakan hukum. "Sejak awal menjabat, saya berkomitmen menerapkan undang-undang. Inilah tanggung jawab pertama saya sebagai presiden republik. Undang-undang mengharuskan kita sama di hadapan hukum dan tak seorang pun berada di atas undang-undang," kata Nieto.
Ia menegaskan langkah hukum ditempuh demi memperjuangkan kepentingan para guru. "Uang serikat pekerja adalah milik anggota, bukan direktur. Sumber daya itu harus digunakan untuk kepentingan anggota serikat. Tindakan Kejaksaan Agung adalah untuk melindungi guru-guru dan aset-aset mereka," tambahnya.
Penangkapan ketua serikat guru dan reformasi pendidikan membuat sebagian guru resah.