Serangan Pesawat AS Kembali Tewaskan Pemimpin Al Qaeda

Author : Administrator | Selasa, 16 Juni 2015 09:52 WIB
Pemimpin Al Qaeda cabang AQAP. (Foto: AFP)
Pemimpin Al Qaeda cabang AQAP. (Foto: AFP)

JAZIRAH – Pemimpin Al Qaeda di Jazirah Arab (AQAP), Nasser al Wuhayshi, tewas dalam sebuah serangan drone yang dilakukan Amerika Serikat (AS). Kematian Al Wuhayshi diumumkan sehari setelah mantan tokoh Al Qaeda di kawasan Islam Maghribi (AQIM) juga tewas dalam serangan serupa di Libya.

Situs berita Yaman, Al Masdar Online, Senin (16/6/2015), melaporkan Al Wuhayshi tewas dalam serangan di Provinsi Hadramaut, pada Jumat 12 Juni 2015. Dia dipandang sebagai komandan nomor dua AQAP dan sebelumnya pernah menjadi sekretaris pribadi Osama bin Laden.

Departemen Pertahanan AS menolak memberikan komentar atas laporan kematian Al-Wuhayshi.

Kelompok inteijen, The Site mengatakan, laporan yang menyebar pada jaringan kelompok milisi Yaman pada Senin 15 Juni 2015 ramai membicarakan kematian Al Wuhayshi.

Rita Katz, direktur The Site mengatakan, bila laporan kematian Al-Wuhayshi ini dikonfirmasi, maka hal itu merupakan pukulan terbesar terhadap Al Qaeda sejak kematian Bin Laden di Pakistan pada 2011.

Amal al Yarisi, wartawan Yemen Times mengatakan bahwa sejumlah sumber dekat dengan Al Qaeda mengonfirmasi kematian Al Wuhayshi dengannya.

Sebelumnya, Departemen Luar Negeri AS menawarkan imbalan USD10 juta (Rp133,1 miliar) yang bisa membawa Al Wuhayshi ke pengadilan.

“Dia bertanggung jawab menyetujui target, merekrut anggota-anggota baru, mengalokasikan sumber daya untuk pelatihan dan rencana serangan, serta memerintahkan serangan,” demikian pernyataan AS.

Dia menjadi pemimpin AQAP setelah cabang Al Qaeda Yaman dan Arab Saudi bergabung pada 2009.

Kematian Al Wuhayshi diumumkan sehari setelah Mokhtar Belmokhtar, mantan petinggi kelompok Al Qaeda di kawasan Islam Maghribi (AQIM), tewas akibat serangan AS di Libya.

Nama Belmokhtar menjadi terkenal seiring dengan serangan ke kilang gas In Amenas di Aljazair pada 2013. Serangan itu menyebabkan sedikitnya 40 orang tewas.

(hmr)

Sumber: http://news.okezone.com
Shared:

Komentar

Tambahkan Komentar


characters left

CAPTCHA Image


Shared: