 |
|
KRL Commuter Line (VIVAnews/Muhamad Solihin)
|
Jakarta - Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono, meresmikan jalur ganda KA Serpong - Parung Panjang dan elektrifikasi jalur tunggal Parung Panjang-Maja dan peresmian pengoperasian KRL yang bekerjasama dengan Jerman - Indonesia yang melayani lintas Tanah Abang - Parung Panjang.
Pembangunan jalur ganda ini dilakukan karena meningkatnya kebutuhan masyarakat akan sarana transportasi kereta api di wilayah Provinsi Banten. Selain itu, Ditjen Kementerian Perhubungan telah menjadikan Provinsi Banten bagian dari program pengembangan atau pembangunan KA commuter di wilayah Jabodetabek.
Jalur kereta api Tanah Abang - Serpong - Maja merupakan salah satu jalur yang sangat padat. Setiap hari jumlah penumpang mencapai 69.350 pulang pergi Jakarta.
Kebutuhan moda transportasi kereta api di wilayah Serpong-Parung Panjang - Maja dan Rangkasbitung untuk mobilisasi masyarakat ke Jakarta semakin hari semakin meningkat, seiring dengan pertumbuhan penduduk dan perkembangan perumahan di wilayah Serpong, Parung Panjang, Maja, Rangkasbitung dan sekitarnya.
Menurut Bambang Susantono, pembangunan jalur ganda KA Serpong - Parung Panjang - Maja bertujuan untuk meningkatkan keselamatan perjalanan kereta api, mempercepat waktu tempuh, meningkatkan kapasitas lintas KA dari 101 KA/hari menjadi 108 KA/hari dan mengurangi kepadatan jalan raya.
"Rencananya Jalur ganda akan diselesaikan tahun ini. Dan akan beroperasi awal tahun depan," ujarnya.
Trayek jalur ganda itu meliputi Jakarta hingga Merak. Bahkan ada rencana rangkaian angkutan truk bisa pindah ke kereta api. Adapun lingkup pekerjaan pembangunan jalur ganda KA Serpong - Parung Panjang - Maja mencakup pekerjaan rehabilitasi track exsisting.
Pembangunan jalur KA baru sepanjang 33 km, pembangunan jembatan KA sebanyak 13 jembatan dengan konstruksi jembatan baja, 12 jembatan beton dan 72 box culvert serta pekerjaan elektrifikasi listrik aliran atas (LAA) jalur tunggal dan elektrifikasi jalur baru.
"Tahun 2014 Kementrian Perhubungan Ditjen perkereta apian akan melanjutkan pembangunan jalur ganda KA dan elektrifikasi antara maja-rangkas bitung sepanjang 17 km dengan anggaran Rp 765 milyar dan direncanakan 2015 selesai," katanya
Sedangkan untuk jangka menengah pembangunan jalur ganda KA antara Rangkasbitung-Merak sepanjang 69 km dengan anggaran ± Rp 1 triliun.