Cegah Bentrok, Kampus Unhas Diliburkan

Author : Administrator | Rabu, 16 November 2011 13:28 WIB

Tawuran mahasiswa di Universitas Hasanuddin (Unhas)

Bentrok antar mahasiswa di Universitas Hasanuddin (Unhas) sudah berlangsung hingga dua hari ini. Guna mengantisipasi keributan susulan, kampus Unhas terpaksa meliburkan aktivitas perkuliahan.

"Besok Rabu, tanggal 16 November 2011, semua mahasiswa diliburkan," demikian imbauan yang tertuang dalam selebaran dan ditandatangani Rektor Unhas, Idrus Paturusi, Selasa 15 November 2011.

Selebaran itu ditempel dan ke sejumlah titik di dalam kampus. Mahasiswa diminta untuk mematuhi aturan itu.

Bentrok sesama mahasiswa Unhas, terhitung sudah terjadi dua kali dalam 24 jam terakhir. Pada Senin kemarin, aksi tawuran terjadi antara Fakultas Kehutanan dengan Fakultas Teknik. Sementara hari ini, bentrokan meluas dan melibatkan massa yang lebih banyak.

"Hari ini Fakultas di Agro Kompleks bersatu dengan Fakultas Ilmu Sosial (FIS) menyerang Fakultas Teknik," kata Andini, salah seorang pengurus Unit Kegiatan Mahasiswa di Unhas.

Fakultas di Agro Kompleks terdiri dari mahasiswa Fakultas Kehutanan, Peternakan, Pertanian, Perikanan, dan Kelautan. Sedangkan di Fakultas Ilmu Sosial (FIS), terdiri dari Sastra, Sospol, Hukum, dan Ekonomi.

Bentrok kedua hari ini, mulai terjadi sejak pukul 14.00 Wita, dan berlangsung hingga petang. Mahasiswa yang jumlahnya nyaris mencapai ribuan itu terlibat dengan menggunakan batu, kayu, senjata tajam bahkan sebagian membawa senjata rakitan. Sepuluh motor terbakar dan puluhan lainnya rusak.

“Motor dibakar mahasiswa saat menyerang ke Agro Kompleks. Motor yang sedang terparkir dikumpulkan, disusun lalu disiram bensin dan disulut api" katanya.

Selain motor, mahasiswa yang terlibat tawuran juga membakar bangunan laboratorium Teknologi Pertanian. Beruntung, api berhasil dikuasai sebelum meluas dan menghabiskan seluruh isi bangunan laboratorium itu.

Bahkan Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Nasaruddin Salam, turut menjadi korban. Ia terkena batu di bagian kepalanya dan terpaksa dilarikan ke RS Wahidin Sudirohusodo.

Salah seorang jurnalis Metro TV, Tamsir, juga terluka dalam bentrok mahasiswa ini. Ia terkena lemparan batu di bagian wajah dan membuat giginya copot.

Sejak pukul 19.00 Wita, bentrok antar mahasiswa mulai mereda. Melalui pengeras suara, Rektor Unhas, Idrus Paturusi memerintahkan mahasiswa untuk meninggalkan kampus sebelum pukul 20.00 Wita.

"Jika sampai pukul 22:00 Wita, masih ada mahasiswa yang berada dalam kampus maka akan diserahkan kepada polisi," kata Idrus Paturusi Selasa petang.

Bentrokan kali ini merupakan kelanjutan dari bentrokan Senin kemarin yang berlangsung hingga malam. Tercatat dua bangunan di Fakultas Kehutanan terbakar. Hingga saat ini, pihak rektorat belum memberikan keterangan resmi soal pemicu bentrokan.

Sumber: www.vivanews.com
Shared:

Komentar

Tambahkan Komentar


characters left

CAPTCHA Image


Shared: