VIVAnews - Massa dari Pandu Keadilan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menggelar unjuk rasa di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu, 19 September 2012. Massa yang datang dengan seragam cokelat-cokelat, mengecam film Innocence of Muslim..
Berdasarkan pantauan, massa yang tiba di depan Kedutaan Amerika Serikat itu langsung mengambil posisi berjajar dan membentangkan spanduk yang berisi kecaman terhadap film Innocence of Muslims yang dibuat oleh WNA Asal Amerika Serikat keturanan Yahudi, Sam Bacille.
Selain itu massa juga turut mengecam pemerintah Amerika Serikat yang belum mengambil tindakan tegas terhadap pembuat film tersebut.
"Kami menolak tegas pelecehan terhadap Rasullullah, Amerika Serikat harus mengambil tindakan tegas, kalau tidak ini akan menambah kebencian umat Islam terhadap barat dan Amerika," kata salah seorang orator.
Selain melakukan orasi, massa juga membentangkan spanduk yan berisi berbagai kecaman terhadap pemerintah Amerika dan pembuat film yang menyebabkan kemarahan umat Islam di berbagai negara. Beberapa spanduk yang dibentangkan bertuliskan "Go to hell Amerika" dan spanduk berbahasa Inggris bertuliskan "Don't Despise Our Beloved Prophet".
Guna mencegah aksi berlangsung anarkis, puluhan aparat kepolisian dari Polres Jakarta Pusat dikerahkan untuk melakukan pengamanan. Di depan Kedubes AS, polisi telah memasangkan kawat berduri sepanjang 100 meter.
Karena aksi ini, setengah ruas Jalan Medan Merdeka Selatan tertutup massa yang melakukan aksi tersebut. Akibatnya, arus lalulintas yang mengarah ke Jalan MH. Thamrin mengalami kemacetan. (eh)