(Aceng Mukaram (Pontianak))
|
VIVAnews – Pesta demokrasi tak hanya terjadi di Jakarta. Warga Kalimantan Barat hari ini juga memilih siapa gubernur mereka untuk lima tahun mendatang.
Proses pencoblosan dimulai pukul 07.00-13.00 WIB di seluruh wilayah kabupaten dan kota di Kalimantan Barat. Pemilihan diikuti empat pasang calon yakni Cornelis-Christiandy Sanjaya dengan nomor urut 1, Armyn Ali Anyang-Fathan A Rasyid dengan nomor urut 2, Morkes Effendy-Burhanuddin A Rasyid dengan nomor urut 3, dan Tambul Husin-Barnabas Simin dengan nomor urut 4.
Pasangan Cornelis-Christiandy menyatakan optimistis kembali terpilih menjadi orang nomor satu di "Wilayah Khatulistiwa" itu. Bahkan, Cornelis yang saat ini masih menjabat gubernur Kalimantan Barat yakin meraih 65 persen suara.
Saat ditanya kesiapan menang dan kalah, Cornelis hanya menjawab santai. Menurut dia, kemenangan adalah sebuah takdir.
"Siapa yang mau kalah, siap. Yang menang, ya siap juga. Kalau Tuhan mengatakan belum waktunya, yang sangat jelas, kami sudah usaha dan kerja keras selama ini," kata Cornelis usai mencoblos di TPS 86 yang berada di dekat kediaman pribadinya di Jalan Danau Sentarum, Kelurahan Sangai Bangkong, Kecamatan Pontianak Kota, Kota Pontianak, Kalimantan Barat.
Sementara itu, pesaing kuat Cornelis, yakni pasangan Morkes Effendi dan Burhanuddin A Rasyid juga menyatakan yakin mampu memenangi pemilihan kali ini.
"Ini kan di kampung kami. Warganya sudah mengenal kami semua," kata Morkes, usai mencoblos di TPS 18 yang berada di dekat rumahnya di Kelurahan Bangka Belitung Laut, Kecamatan Pontianak Tenggara, Kota Pontianak, Kalimantan Barat.
Morkes datang ke TPS bersama istrinya, Suma Jenny, dan sejumlah tim kampanyenya. Ia datang berjalan kaki dari rumahnya ke TPS yang berjarak sekitar 100 meter itu.
Untuk diketahui, pasangan Cornelis-Christiandy dicalonkan oleh koalisi PDIP-Demokrat dan tiga partai politik. Pasangan Armyn-Fathan dicalonkan koalisi PPP-Hanura-PBB.
Sementara itu, pasangan Morkes Effendi-Burhanuddin A Rasyid dijagokan oleh koalisi Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional serta tiga partai politik. Sedangkan pasangan Tambul-Barnabas dicalonkan oleh koalisi Gerindra dan 17 partai politik. (art)