Metrotvnews.com, Purwokerto: Kantor Kementrian Hukum dan Hak Azasi Manusia (Kemenkum dan HAM) Jawa Tengah meminta setiap lembaga pemasyarakatan (LP) di provinsi itu mengintensifkan kerja sama pengamanan dengan Polri dan TNI.
Langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi peristiwa kerusuhan di LP Labuhan Ruku, Kabupaten Batubara, Sumarta Utara (Sumut), pada Minggu (18/8).
Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kantor Kemenkum dan HAM jawa Tengah (Jateng) Suwarso mengatakan selama ini setiap LP telah menjalin kerja sama pengamanan dengan aparat keamanan di wilayah masing-masing.
"Di setiap kabupaten LP menjalin kerja sama pengamanan dengan polres dan kodim. Selain itu, juga dengan satuan TNI yang ada di daerah setempat, seperti bataliyon. Meski demikian, dengan adanya peristiwa di LP Labuhan Ruku, pengamanan di LP diintensifkan," kata Suwarso saat dihubungi, Senin (19/8).
Ia menjelaskan, di LP Purwodadi, misalnya, para sipir dan petugas LP setempat secara rutin menggelar latihan bersama pengamanan LP.
"Di LP lain seperti di Ambarawa, juga menjalin kerja sama dengan satuan TNI yang ada di wilayah setempat. Jadi, seluruh LP di Jateng sudah siap mengantisipasi berbagai kemungkinan dengan melibatkan aparat keamanan seperti Polri dan TNI," jelasnya. (Liliek Dharmawan)
Editor: Patna Budi Utami