Pesawat Asing Melintas, Bukti Minimnya Kekuatan Udara Indonesia

Author : Administrator | Sabtu, 26 September 2015 06:29 WIB

JAKARTA - Pesawat tempur US Navy tertangkap radar TNI AU sedang melintasi barat Pulau Natuna pada Rabu 23 September lalu.

Menanggapi hal itu, pengamat militer Muhajir Efendi menilai, seringnya pelanggaran udara lantaran minimnya kekuatan pesawat tempur yang dimiliki prajurit matra udara.

"Jadi memang kita sekarang ini memang harus meningkatkan pesawat tempur," ujar Muhajir kepada Okezone, Sabtu (26/9/2015).

Alhasil, lanjut Muhajir, TNI AU tidak bisa mengkover seluruh ruang udara Indonesia. Ia mengaku, hal tersebut sebagai kelemahan yang harus diperbaiki oleh pemerintah Indonesia.

"Air cover tidak bisa, tapi saya kira secara bertahap bisa kalau armada pesawat tempur ditambah," imbuhnya.

Selain itu, ia mengkiritisi pemerintahan Presiden Joko Widodo, jika memang berniat menjaga perbatasan, mestinya pemerintah memperkuat radar sebagai alat pendeteksi dini.

"Pemerintah (harus-red) fokus ke perbatasan, dimana sering terjadi pelanggaran, caranya perkuat radar," sambungnya.

Adapun Flight Information Region (FIR) wilayah yang dikelola oleh Singapura, Muhajir mendesak agar pemerintah segera mengambil alih. Pasalnya, hal tersebut membuat negara asing bebas melintas lantaran merasa mengantongi izin dari Singapura meski melintasi di ruang udara Indonesia.

Dalam rangka menjaga kewibaan negara. Walaupun tidak semuanya, soal pengaturan FIR itu juga harus segera diambil alih. Konyol diatur negara lain," pungkasnya.

Sumber: http://news.okezone.com/read/2015/09/26/337/1221136/pesawat-asing-melintas-bukti-minimnya-kekuatan-udara-indonesia
Shared:

Komentar

Tambahkan Komentar


characters left

CAPTCHA Image


Shared: