(VIVAnews/Luqman Rimadi)
|
VIVAnews - Meski tidak mengikuti perencanaan tata kota yang telah dicanangkan sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo akan berusaha mengatasi permasalahan warga di bantaran Kali Ciliwung dengan membangun Kampung Deret.
Disampaikan Ketua RW 03 Kampung Pulo, Kelurahan Kampung Melayu, Jatinegara, Faisal, masih banyak warga yang menolak ide Jokowi itu karena mereka enggan direlokasi. Bila program ini jadi dilaksanakan, warga berharap rumah mereka tidak digusur.
Warga di Kampung Pulo sudah terbiasa menghadapi banjir. Perhatian dari pejabat saat banjir datang sudah lebih dari cukup dibanding mereka harus ke luar dari kampung itu.
Namun, imbuh Faisal, tidak menutup kemungkinan, warga akan bersedia dipindahkan asalkan dilakukan komunikasi yang baik. Warga berharap segera dilakukan pelebaran Kali Ciliwung, agar luapan air tidak cepat terjadi.
"Dari zaman baheula, zamannya Sutiyoso, sampai sekarang warga menolak digusur. Warga mungkin saja menerima, dengan musyawarah, penggantiannya jelas dan sesuai aturan yang berlaku," ujarnya. (umi)