Bacaini.id, MALANG – Elektabilitas bacawapres PDI Perjuangan (PDIP) Mahfud MD di Pulau Madura Jawa Timur menurut survei Pusat Studi Ilmu Politik UMM (Universitas Muhammadiyah Malang) kalah dengan bacawapres Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
Padahal Madura merupakan tempat kelahiran Mahfud. Hasil survei kepada 1.000 orang sampel di 100 kelurahan dan desa di 36 kabupaten kota di Jatim menyebut prosentase elektabilitas Mahfud MD yakni 26,3 persen. Kalah dengan Cak Imin sebesar 28,8 persen.
Mahfud MD menanggapi hal itu dengan santai. Ia optimistis hasil survei akan berubah dalam waktu dekat. Lagipula dalam survei yang sama dirinya disebutkan unggul jauh di skup Jawa Timur, yakni dengan prosentase 19,4 persen, sedangkan Cak Imin hanya 10,2 persen.
Mahfud berdalih hasil survei itu diambil saat dirinya belum ditetapkan sebagai bacawapres mendampingi Ganjar Pranowo. Sementara Cak Imin sudah dideklarasikan sejak awal.
“Mungkin survei itu diambil saat sebelum cawapres kedua dan ketiga muncul. Nah mereka ini kan sudah muncul duluan,” kata dia saat berkunjung ke Universitas Brawijaya Malang, Sabtu (4/11/2023).
Mahfud yang juga Menteri Koordinator (Menko) Politik Hukum dan Hak Asasi Manusia (Polhukam) itu meyakini mulai saat ini jumlah dukungan itu akan berbalik kepadanya. Apalagi dari masyarakat di pulau kelahirannya sendiri.
“Kemarin malam juga saya datang ke Gresik, ada sekitar 62 ribu orang dan sebagian besar adalah orang Madura,” ungkapnya.
Penulis: A.Ulul
Editor: Solichan Arif