Mahasiswa HI UMM Ajak Desa Junrejo Batu Berantas Sampah dengan Mentok

Author : Humas | Thursday, January 11, 2024 03:33 WIB | beritajatim.com -

Mahasiswa HI UMM serahkan mentok di desa Junrejo

Mahasiswa HI UMM serahkan mentok di Desa Junrejo.

Batu (beritajatim.com) – Mahasiswa Hubungan Internasional Universitas Muhammadiyah Malang (HI UMM) menyerahkan mentok sebagai bagian dari upaya dalam memerangi masalah sampah organik di desa Junrejo, Kota Batu. Mereka turun tangan untuk memberikan solusi inovatif dengan gerakan bernama #junresik.

Koordinator kelompok, Bintang Ramadhan Yusuf Khadafi, menjelaskan bahwa mahasiswa HI yang terdiri atas 13 orang ini menjalankan gerakan #junresik dengan fokus pada penanganan sampah organik. Berdasarkan hasil survei lapangan di berbagai RW sampah paling krusial di lingkungan rumah warga adalah sampah sisa dapur.

“Kami sudah survei sejak 21 November hingga 24 November 2023 menyimpulkan bahwa permasalahan warga di sana adalah sampah organik. Sampah tersebut berasal dari dapur warga,” ucap Bintang, sapaanya.

Penyerahan mentok dan peralatan lain dilakukan pada Selasa, (10/1/2024). Penyerahan diwakili oleh Bintang Ramadhan Yusuf Khadafi sebagai koordinator kelompok kepada ketua RW 07 sebagai perwakilan desa.

Acara tersebut dihadiri oleh seluruh anggota. Bintang berharap inisiatif ini tidak hanya menjadi satu kejadian, tetapi dapat dijadikan langkah berkala oleh warga dalam menjaga kebersihan lingkungan dan memanfaatkan sampah organik sebagai sumber nilai ekonomis bagi semua.

“Semoga aksi ini menjadi inspirasi bagi masyarakat luas untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar dan berpartisipasi aktif dalam upaya pelestarian alam,” katanya.

Mahasiswa HI UMM ini mengusulkan solusi inovatif dengan memanfaatkan sampah organik sebagai pakan mentok. Kolaborasi antara mahasiswa dan komunitas pecinta alam Sabers Pungli, ada juga dukungan pemerintah desa Junrejo.

“Dukungan berbagai pihak ini memperkuat upaya mereka dalam menangani masalah ini. Andi Faizal Hasan, sebagai Kepala Desa Junrejo memberikan respon positif terhadap inisiatif ini,” kata Bintang Ramadhan kepada beritajatim.com.

Ruli Inayah Ramadhoan, S.Sos, M.Si, dosen pembimbing merasa bangga bahwa mahasiswanya dapat memberikan manfaat baik bagi masyarakat dan sekitarnya. Mahasiswa secara maksimal telah melakukan kegiatan pengolahan dan pendampingan sampah di desa, salah satunya Junrejo.

Sementara itu, Kuswanto dari RW 5 menjelaskan bahwa aroma yang dihasilkan dari sampah sisa sayur dan sisa dapur lainnya mengeluarkan aroma tak sedap. Sampah ini berat untuk dibawa ketika terpapar oleh air hujan menjadi alasan banyak warga mengeluh.

“Kesadaran akan perlunya alternatif penanganan sampah organik semakin meningkat di masyarakat,” ungkap Kuswanto. (dan/ian)

Harvested from: https://beritajatim.com/pendidikan-kesehatan/mahasiswa-hi-umm-ajak-desa-junrejo-batu-berantas-sampah-dengan-mentok/
Shared:

Comment

Add New Comment


characters left

CAPTCHA Image


Shared: