JurnalPost.com – Stunting pada anak yang terjadi di kabupaten malang sangatlah banyak menurut data per agusuts 2022 angka stunting pada anak sebesar 7,8% berarti angka tersebut membuktikan masih banyaknya orang tua yang kurangnya pengetahuan tentang stunting pada anak usia dini.
Hal tersebut yang membuat kami mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang , melaksanakan pendampingan stunting kepada wali siswa di TK Aba 4 Dusun Princi, Desa Gadingkulon, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang. Pendampingan ini kami laksanakan pada tanggal 11 April 2023 yang dikordinasikan oleh kelompok 9 yang beranggotakan Ahmad Afandi Gunawan, Ivan Baihakki Hakim, dan Muhammad Rafli.
Untuk pemateri tentang stunting ini adalah Dr. Kiki dan Dr. Verti agar bisa menyampaikan apa itu stunting, faktor-faktor yang menyebabkan stunting dan bagaimana cara mencegah stunting pada anak, serta ada sesi tanya jawab soal stunting yang bisa diajukan oleh wali murid atau guru dari tk tersebut.
Setelah kegiatan pendampingan yang disampaikan oleh Dr. Kiki dan Dr. Verti, ada pengecekan kesehatan serta pemberian obat untuk wali siswa secara gratis yang dilakukan oleh Majelis kesehatan PCA Dau. Dengan adanya pendampingan serta pengecekan kesehatan dan pemberian obat ini merupakan bentuk kepedulian UMM kepada masyarakat Dusun Princi, Desa Gadingkulon.
