JurnalPost.com – Ibadah tidak lepas dari unsur kesehatan, nikmat Allah SWT yang paling besar adalah nikmat sehat. Tanpa fisik dan mental yang sehat manusia tidak bisa melakukan aktivitasnya. Dengan begitu nikmat sehat tersebut perlu disyukuri, agar pemberian Allah kepadaya semakin bertambah. Dalam agama setiap aspek kehidupan selalu di atur baik itu hal-hal besar seperti beribadah, pola makanan yang sehat, berpuasa, pekerjaan sampai pada hal-hal yang kecil dalam kehidupan sehari-hari seperti berpakaian, memakai sandal, keluar rumah dan lain-lain.
Dan dalam islam mempersilahkan manusia dengan kecerdasannya untuk mengembangkan sains dan teknologi, menurut Mahdi Guhulsyani bahwa dalam AlQur’an terdapat 750ayat yang mempunyai relevansi sans dan teknologi. Karena itu para ilmuan tidak menemukan kesulitan dalam menghubungkan ala mini (sains) dan tuhan, sebab dengan adanya AlQur’an para ilmuan menganggap bahwa poros utama ilmu pengetahuan modern tidak sedikit yang diwariskan oleh islam.
Fungsi sanis dan teknologi tidak hanya sekedar sebagai kemaslahatan umat guna membangun muslim yang lebih besar, namun memiliki peran lainnya untuk membawa para ilmuan ke arah yang bukan hanya mengenal tetapi juga mengimani sang pencipta kehidupan ini ( Allah swt). Terlepas dari tuntutan agama ataupun tradisi tertentu, sebenarnya berpuasa menyimpan banyak manfaat di baliknya. Menahan lapar dan haus selama berjam-jam ini bukan hanya baik untuk kesehatan tubuh, namun juga mampu mengatasi stres dan depresi sehingga berdampak positif secara psikis. Lalu, adakah manfaat puasa bagi kesehatan lainnya?
Tentu saja! Jadi, selain mengetahui menu berbuka terbaik serta bergizi, yuk cari tahu lebih lanjut apa manfaat puasa bagi kesehatan jasmani dan rohani dalam artikel berikut ini.
12 Manfaat Puasa Bagi Kesehatan Jasmani dan Rohani
Ada banyak manfaat puasa bagi kesehatan jasmani dan rohani yang bisa Anda peroleh saat menjalaninya. Beberapa di antaranya, yaitu
1. Meningkatkan kesehatan jantung
Mengubah pola makan dan menjalankan budaya hidup sehat adalah cara yang paling efektif untuk menurunkan risiko penyakit jantung. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa menjalankan puasa mampu memberikan efek positif bagi kesehatan jantung. Suatu penelitian menemukan bahwa orang yang berpuasa mempunyai jantung dengan kondisi lebih sehat bila dibandingkan yang tidak berpuasa [1]. Hal ini berkaitan dengan penurunan kadar lemak sehingga mengurangi risiko pembentukan plak di dalam pembuluh darah yang dapat menyumbat arteri koroner jantung.
2. Menurunkan tekanan darah dan kolesterol
Sebuah penelitian di tahun 2017 dari National Center for Biotechnology Information (NCBI) pada 110 penderita obesitas menunjukkan bahwa puasa selama tiga minggu di bawah pengawasan medis secara signifikan mampu mengurangi tekanan darah, kadar trigliserida, kolesterol total, dan juga kolesterol jahat LDL dalam tubuh. Secara lebih lanjut, penurunan intake makanan akan menyebabkan pembongkaran cadangan lemak tubuh yang disebut dengan liposisis dan glukoneogenesis.
3. Mengontrol kadar gula darah dalam tubuh
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa puasa mampu membantu mengontrol kadar gula darah dalam tubuh dan mengistirahatkan sel beta pankreas untuk menghasilkan sekaligus mencegah terjadinya resistensi insulin yang berguna bagi para penderita diabetes. Hal ini akan sangat membantu proses peredaran glukosa ke seluruh sel secara lebih efisien.
4. Menurunkan risiko terinfeksi penyakit
Selama diiringi dengan pola makan sehat, manfaat puasa bagi kesehatan organ tubuh bisa jadi lebih maksimal dan akan sangat membantu Anda agar terhindar dari berbagai penyakit. Rutin berpuasa secara benar membawa dampak positif atas perbaikan nyeri sendi, radang usus besar, dan beberapa penyakit kulit seperti eksis serta psoriasis.
5. Membantu menurunkan berat badan
Salah satu manfaat puasa bagi kesehatan organ tubuh yang telah dikenal luas yaitu membantu menurunkan berat badan. Secara lebih lanjut, puasa juga memberikan efek positif bagi Anda yang ingin mempertahankan berat badan ideal. Sebuah studi menunjukkan bahwa puasa mampu mendorong proses metabolisme tubuh. Alhasil, pembongkaran glikogen dalam otot dan pemecahan cadangan lemak tubuh pun dapat terjadi. Dengan begitu, secara otomatis berat badan juga akan menurun.
6. Mempertahankan kesehatan mental
Ini merupakan manfaat puasa bagi kesehatan jasmani dan rohani yang mungkin tidak disadari oleh banyak orang. Selama berpuasa, kadar hormon kortisol atau stres dapat berkurang. Tak hanya itu, puasa juga dapat membantu merangsang hormon endorfin yang efektif untuk menenangkan perasaan cemas.
Di sisi lain, bagi beberapa orang, puasa juga akan membuat mereka merasa lebih dekat dengan Sang Pencipta. Hal ini dapat memicu timbulnya ketenangan perasaan dan suasana batin sehingga pikiran pun tetap jernih.
7. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Manfaat puasa bagi kesehatan selanjutnya yaitu membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Hal ini dapat terjadi karena puasa mampu mengatasi kerusakan yang diakibatkan oleh peradangan dan juga radikal bebas.
8. Mempertahankan fungsi organ tubuh
Jika masih penasaran apa manfaat puasa bagi kesehatan organ tubuh, maka inilah salah satu jawabannya. Puasa akan memberikan rangsangan ke seluruh sel, jaringan, dan organ tubuh yang akan membantu memulihkan sekaligus meningkatkan fungsi utamanya.
9. Mendorong regenerasi sel
Selain mengubah lemak menjadi energi selama berpuasa, tubuh juga akan membuat sel-sel yang sudah tua dan rusak untuk mengoptimalkan pembentukan tenaga sehingga kita pun tetap kuat menjalaninya hingga saat berbuka. Inilah yang nantinya akan memicu proses regenerasi sel dalam tubuh.
10. Meningkatkan sekresi hormon pertumbuhan
Bukan hanya sebatas hormon pertumbuhan, HGH juga memiliki andil yang besar bagi kesehatan Anda. Bahkan beberapa penelitian menunjukkan bahwa hormon HGH terlibat dalam sistem metabolisme, pertumbuhan, dan kekuatan otot. Suatu studi pada 11 orang dewasa menyebutkan bila puasa selama 24 jam secara signifikan meningkatkan kadar HGH.
11. Menyehatkan kulit
Menjalani pola makan dan hidup yang sehat akan sangat membantu Anda untuk meningkatkan kesehatan kulit. Sebelumnya, kita telah mengetahui bahwa salah satu manfaat puasa bagi kesehatan adalah mengontrol kadar gula darah dalam tubuh.
Hal ini berkaitan, sebab tingginya kadar gula darah akan meningkatan kadar glukosa sehingga memicu naiknya metalloproteinase 1 dan 2 yang menyebabkan terjadinya gangguan struktur kolagen pada kulit dan melemahkan kekuatan serta ketahanannya [2]. Artinya, dalam jangka panjang, puasa juga akan membantu Anda untuk mencegah penuaan dini pada kulit [3].
12. Meredakan peradangan
Selain beberapa poin sebelumnya, manfaat puasa bagi kesehatan organ tubuh terakhir ini juga tak kalah penting. Sebab peradangan umumnya merupakan indikasi adanya gangguan kesehatan dalam tubuh. Sebuah penelitian pada 50 orang menunjukkan bahwa puasa intermiten selama satu bulan secara signifikan dapat menurunkan tingkat penanda inflamasi.
Sebagai tambahan, tingginya kadar lemak dan glukosa ini dapat memicu reaksi inflamasi yang menyebabkan kerusakan pembuluh darah. Jadi sederhananya, puasa mampu menurunkan intake glukosa dan lemak sehingga menurunkan mediator-mediator inflamasi di dalam sirkulasi darah.
Penelitian menemukan bahwa agama dapat membuat orang memiliki tujuan hidup, dengan beragama seseorang lebih merasa tenang, bahagia dan bersyukur dengan kehidupannya. Sehat secara mental dan fisik menjadi manfaat bagi orang yang beragama begitu juga dengan orang yang tidak memeluk agama namun kesehatan mereka karena faktor lain seperti mengembangkan kecerdasan emosional dan menjalani gaya hidup sehat. Orang yang memeluk agama cenderung optimis dan memilik pola fikir yang positif dengan faktor optimisme tersebut dapat mempengaruhi kesehatan pada tubuh. Sebab orang yang beragama lebih merasa bahagia dan bersyukur akan hidupnya. Sehingga resiko lebih rendah mengalami gangguan jiwa atau depresi.
Oleh: Nadira Husna Astira, Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang