Kabupaten Malang, JurnalPost — Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) menjadi wadah bagi para mahasiswa untuk menyalurkan berbagai macam kegiatan positif kepada masyarakat. PMM tersebut memiliki tujuan untuk mengaplikasikan hilirisasi hasil penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
Tim PMM UMM Bhaktiku Negeri gelombang 2 kelompok 13, yang beranggotakan Muhammad Daffa Arif Rachman, Dias Aditama, Rifki Ramadany Majid, Muhammad Aidul Fikri, dan Mukarram Luthfi Al Manfaluti, didampingi oleh dosen pembimbing lapang (DPL) Widianto, ST., MT., kembali sukses melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat. Kegiatan tersebut berlangsung pada 10 Agustus 2024 di Desa Donomulyo, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Tim PMM UMM gelombang 2 kelompok 13 mengusung tema kegiatan “Perancangan Web Desa Donomulyo untuk Media Informasi Desa dan Media Promosi UMKM.”
Penerapan teknologi informasi di Indonesia telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir, memberikan berbagai solusi untuk mendukung berbagai sektor, termasuk sektor pemerintahan desa dan ekonomi lokal. Berbagai desa di Indonesia mulai berinovasi dalam menggunakan platform digital untuk memberikan informasi dan mempromosikan produk-produk lokal.
Menyadari kebutuhan tersebut, tim PMM UMM kelompok 13 merancang sebuah situs web resmi untuk Desa Donomulyo, yang bertujuan sebagai media informasi desa dan media promosi bagi UMKM local. Selain sebagai etalase produk UMKM lokal, web desa ini juga menyajikan informasi lengkap tentang potensi wisata, sejarah desa, serta kegiatan masyarakat. Dengan tampilan yang menarik dan user-friendly, diharapkan web desa ini dapat menarik minat pengunjung untuk datang langsung ke Desa Donomulyo dan mendukung UMKM lokal.
Tim PMM UMM kelompok 13 memberikan pendampingan kepada pemerintah desa dan pelaku UMKM mengenai cara mengelola konten di situs web, serta pengaplikasian fitur-fitur penting yang dapat meningkatkan efisiensi komunikasi dan promosi. Situs web ini dirancang untuk memudahkan akses informasi bagi warga desa dan membantu pelaku UMKM dalam memasarkan produk mereka kepada pasar yang lebih luas.
Para pelaku UMKM dan warga Desa Donomulyo juga dilibatkan dalam program tersebut dengan memberikan masukan dan mengikuti simulasi penggunaan situs web, yang berfungsi sebagai uji coba sebelum peluncuran resmi. Melalui simulasi ini, warga dapat memahami cara penggunaan web yang akan menjadi alat penting dalam mendukung aktivitas ekonomi dan sosial di desa mereka.
“Sebelumnya, Desa Donomulyo belum memiliki platform digital yang mengintegrasikan informasi desa dan promosi UMKM. Setelah diperkenalkan, para pelaku UMKM dan aparat desa sangat antusias dan merasa ini adalah langkah maju yang sangat diperlukan,” ujar Dias, salah satu anggota tim PMM UMM gelombang 2 kelompok 13.
Muhammad Daffa Arif Rachman, selaku ketua tim, mengungkapkan bahwa pengembangan website ini merupakan bagian dari komitmen mereka untuk memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat. “Kami berharap website ini dapat menjadi jembatan bagi UMKM Desa Donomulyo untuk go digital dan memperluas pasar,” ujarnya.
Melalui program yang telah berjalan, tim PMM UMM kelompok 13 berharap situs web Desa Donomulyo dapat menjadi media yang efektif untuk meningkatkan keterlibatan warga dalam kegiatan desa dan mendukung pertumbuhan UMKM lokal. Selain itu, mereka juga berharap bahwa penerapan teknologi ini dapat memperkuat ekonomi desa dan memudahkan akses informasi bagi seluruh warga.
Penulis : Dias Aditama
