Tips Memilih Hewan Kurban yang Tepat

Author : Humas | Wednesday, June 21, 2023 07:58 WIB | KlikMu.co -

Tips memilih hewan kurban yang tepat. (Foto internet)

Malang, KLIKMU.CO – Hari Raya Idul Adha tinggal hitungan hari. Umat Islam di seluruh dunia tentu sedang menyiapkan diri untuk menjalankan ibadah kurban.

Salah satu proses di dalamnya adalah memilih hewan kurban yang sehat dan tepat. Apalagi dalam Islam, memilih hewan kurban tidak boleh sembarangan.

Dosen peternakan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Dr Ir Ahmad Wahyudi MKes membeberkan beberapa tips dalam memilih hewan kurban. Ia menegaskan bahwa hendaknya masyarakat memiliki hewan ternak yang sehat.

Hewan kurban yang diperbolehkan dalam ajaran Islam yaitu sapi, kambing, domba, dan unta. Pemilihannya pun harus diperhatikan kondisinya seperti tidak cacat, buta, atau pincang.

“Biasanya menjelang Idul Adha, hewan-hewan ternak yang bermasalah seperti sakit, misalnya, akan diobati tiga bulan sebelumnya,” kata Wahyudi dalam keterangan yang diterima KLIKMU.CO, Selasa (20/6).

Usia hewan ternak yang akan dikurbankan juga harus memenuhi syarat. Bisa dilihat dari kondisi gigi tetap pada rahang bawah hewan. Sapi yang memiliki gigi tetap sepasang pada rahang bawah mempunyai usia sekitar dua tahun. Sedangkan pada kambing dan domba sekitar satu tahun.

“Hewan kurban juga harus ‘good looking’ atau bagus dilihat secara fisik. Biasanya kondisi fisik hewan kurban dilihat dari kondisi badan, bulu yang bersih, tanduk, dan janggutnya,” tambahnya.

Namun, akhir-akhir ini terjadi masalah besar yang menimpa para peternak hewan kurban, yaitu munculnya virus penyakit mulut dan kuku (PMK). Virus ini dapat menginfeksi mulut dan kuku hewan dan membuat mereka tidak ingin makan dan tidak dapat berdiri.

Selain itu, penyakit kulit yang disebabkan oleh virus lumpu skin disease (LSD) juga dapat menyerang kulit hewan ternak. Masyarakat mengenal ini dengan sebutan penyakit virus lato-lato.

Selain memeriksa hewan kurban dari kondisi tubuh, para calon pembeli juga perlu melihat kondisi dan kebersihan lokasi tempat penjualan hewan kurban. Kondisi lingkungan tempat hewan kurban tinggal akan memengaruhi kesehatan mereka.

“Cara untuk melihat sapi yang di tubuhnya ada cacing atau tidak, yakni dengan melihat bulu yang ada di garis punggung. Mulai belakang leher sampai ke belakang. Jika bulunya berdiri dan kusam, artinya di dalam tubuh sapi itu ada cacing. Jadi pilihlah sapi yang bulunya jatuh dan tidak kusam,” sarannya.

Terakhir, Wahyudi menyampaikan bahwa sapi asli Indonesia seperti sapi Madura, sapi Bali, dan sapi Jawa tidak mudah terserang cacing. Berbeda dengan sapi-sapi hasil persilangan sapi lokal dan Eropa yang lebih rentan terserang cacing.

“Sapi lokal menjadi pilihan yang bagus untuk berkurban karena tubuhnya lebih tahan dari serangan penyakit. Ini lantaran hewan-hewan tersebut sudah lama hidup di daerahnya sehingga tahan terhadap cacing,” pungkasnya. (Wildan/AS)

Harvested from: klikmu.co/tips-memilih-hewan-kurban-yang-tepat/
Shared:

Comment

Add New Comment


characters left

CAPTCHA Image


Shared: