Dosen Fikes UMM: Nasi Dimasak Magic Com Tidak Bahaya

Author : Humas | Thursday, May 11, 2023 09:10 WIB | kompas.com -

Ilustrasi rice cooker, magic com. Alat penanak nasi. Penemuan alat yang memudahkan memasak nasi, pertama kali berkembang di Jepang.

Penulis: Albertus Adit

 | 

Editor: Albertus Adit

KOMPAS.com - Sebenarnya, nasi yang dimasak dengan magic com apakah berbahaya? Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Ns. Henny Dwi Susanti., MKep. Sp.Kep. Mat., PhD., memberikan penjelasan.

Menurutnya, kabar mengenai nasi yang dimasak menggunakan magic com berbahaya, itu tidak benar. Sebab, tidak ada perbedaan kandungan dari hasil memasak nasi menggunakan magic com maupun secara tradisional.

Nasi baru akan menjadi cukup berbahaya jika didiamkan terlalu lama dalam magic com. Hal itu dikarenakan adanya proses gelatinisasi dapat terjadi.

Ini membuat perubahan nilai indeks glikemik pada nasi. Makanan yang mengandung kadar indeks glikemik yang tinggi dapat memicu berbagai penyakit.
Adapun beberapa penyakit itu seperti:

1. diabetes

2. obesitas

3. penyakit jantung dan kanker

Ia juga menjelaskan, untuk menikmati nasi dengan kualitas terbaik dan aman, masyarakat hendaknya langsung mengonsumsinya tepat setelah matang.

Tidak dianjurkan membiarkan nasi terlalu lama di magic com, apalagi dihangatkan berkali-kali.

"Tidak ada batasan maksimum untuk mendiamkan nasi dalam magic com. Tapi lebih baik segera dikonsumsi dengan catatan menunggu nasi sampai dingin terlebih dahulu," ujarnya dikutip dari laman UMM, Rabu (10/5/2023).

"Nasi yang dingin, mengandung kadar gula yang lebih rendah dari nasi yang masih panas sehingga lebih aman untuk dikonsumsi tubuh," imbuh dosen Ilmu Keperawatan tersebut.

Tak hanya memiliki nilai indeks glikemik yang cukup tinggi, nasi juga mengandung kurang lebih 90 persen karbohidrat, 8 persen protein dan 2 persen lemak.

Namun, nasi termasuk salah satu makanan yang rendah serat dan memiliki kandungan asam omega 6.

"Karbohidrat dalam nasi terdiri dari pati dan gula. Dua unsur itu yang menjadi salah satu alasan mengapa penderita diabetes disarankan untuk menghindari nasi putih," ungkapnya.

Maka dari itu, ia berpesan untuk mengurangi konsumsi makanan yang tinggi karbohidrat seperti nasi dan roti. Mengingat adanya bahaya penyakit yang mengancam di masa depan.

Menurutnya, mengonsumsi makanan alami tanpa olahan bahan kimia adalah pilihan terbaik yang bisa dilakukan.

"Perbanyak konsumsi buah dan sayur. Selain memiliki banyak vitamin, keduanya juga memiliki serat. Sehingga bisa menjadi salah satu pilihan agar kita tidak bergantung pada karbohidrat saja," tandas dia.

Harvested from: kompas.com/edu/read/2023/05/11/092700471/dosen-fikes-umm--nasi-dimasak-magic-com-tidak-bahaya?amp=1&page=2
Shared:

Comment

Add New Comment


characters left

CAPTCHA Image


Shared: