Edukasi Alat Cuci Tangan Berbasis Arduino Oleh Mahasiswa UMM di Desa Girimoyo

Author : Humas | Thursday, August 29, 2024 09:41 WIB | kumparan -

Edukasi Tempat Cuci Tangan Berbasis ArduinoEdukasi Tempat Cuci Tangan Berbasis Arduino

Pada tanggal 19 Agustus 2024, mahasiswa dari program studi Teknik Elektro dan Informatika Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Girimoyo, Kecamatan Karangploso. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian program kerja yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat, khususnya para pemuda dan pemudi desa, mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan, terutama di masa pasca-pandemi.

Salah satu inovasi yang diperkenalkan adalah edukasi mengenai pembuatan dan penggunaan alat cuci tangan otomatis berbasis Arduino. Alat ini dirancang sebagai solusi praktis untuk meningkatkan kebiasaan mencuci tangan dengan cara yang lebih higienis dan efisien. Dalam kegiatan ini, para mahasiswa UMM memberikan pelatihan langsung kepada pemuda dan pemudi desa tentang bagaimana alat ini bekerja, komponen yang dibutuhkan, serta cara merakit dan memprogramnya.

Adapun anggota kelompok yang terlibat dalam kegiatan ini adalah:

Syafriza Raditya Syahada (202210370311379) - Informatika

Zaki Hanif Izzet (202210130311035) - Elektro

Riko Dwi Firmansyah (202210130311020) - Elektro

Ilham Rafif Fadhlurrahman (202210130311011) - Elektro

Muhamad Reza Pahlawan (202210130311091) - Elektro

Alat cuci tangan otomatis berbasis Arduino ini menggunakan sensor jarak untuk mendeteksi keberadaan tangan di bawah kran air. Ketika sensor mendeteksi adanya tangan, maka kran air akan otomatis terbuka, dan air mengalir tanpa perlu disentuh secara manual. Selain itu, para mahasiswa juga menjelaskan bahwa alat ini dirancang agar hemat energi dan mudah dirawat, sehingga cocok untuk digunakan dalam skala rumah tangga maupun fasilitas umum di desa.

Selain memperkenalkan teknologi ini, mahasiswa UMM juga memberikan pemahaman tentang pentingnya kebersihan tangan dalam mencegah penyebaran penyakit. Melalui sesi tanya jawab, para pemuda dan pemudi Desa Girimoyo diajak untuk lebih aktif dalam mencari solusi teknologi yang sederhana namun bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari.

Program edukasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kemampuan teknis masyarakat dalam mengadopsi teknologi sederhana untuk mendukung gaya hidup sehat. Para mahasiswa UMM berharap bahwa dengan adanya alat cuci tangan otomatis berbasis Arduino ini, masyarakat Desa Girimoyo dapat menerapkan kebiasaan cuci tangan yang lebih baik, yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas kesehatan di lingkungan mereka.

Kegiatan ini juga menjadi bukti nyata bahwa pengabdian masyarakat oleh mahasiswa tidak hanya berfokus pada pengajaran akademis, tetapi juga pada penerapan teknologi yang dapat langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Mahasiswa UMM berkomitmen untuk terus berinovasi dan memberikan kontribusi positif melalui kegiatan pengabdian yang relevan dan bermanfaat bagi masyarakat luas.

Penulis: PMM Kelompok 5 Gelombang 8 UMM

Mahasiswa Teknik Informatika dan Elektro Universitas Muhammadiyah Malang

Email: raditya0405y71@gmail.com

Shared:

Comment

Add New Comment


characters left

CAPTCHA Image


Shared: