Program Penanaman Jamu Herbal berbasis TOGA bagi Ibu-Ibu PKK

Author : Humas | Tuesday, December 27, 2022 14:31 WIB | kumparan -

Program Penanaman Jamu Herbal berbasis TOGA bagi Ibu-Ibu PKK

sumber: dokumentasi pribadi

Mahasiswa Sosiologi Universitas Muhammadiyah Malang sedang menempuh mata kuliah Pemberdayaan Masyarakat dengan Dosen Pengampu Dr. Vina Salviana Soedarwo, M. Si. Mahasiswa/i Kelompok 5 meliputi; Almira Febriana, Ahmad Fatchur Rohman, dan Tasya Galuh Maharani, pada tanggal 16 November sampai 22 Desember 2022 melakukan Pemberdayaan Masyarakat Bagi Ibu-Ibu PKK Melalui Program Penanaman Jamu Herbal Berbasis Toga di Desa Torongrejo.

Kelompok Ibu-Ibu PKK Dusun Ngukir Desa Torongrejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu adalah paguyuban perempuan PKK ibu rumah tangga dengan latar belakang pendidikan (SMP, SMA, dan S1), yang sebagian besar masyarakat adalah ibu rumah tangga dengan latar belakang tahun perempuan dalam hal ini semakin sulit mendapatkan pekerjaan, tetapi biaya meningkat sebagai akibat dari kebutuhan sehari-hari mereka. PKK bertujuan untuk pemberdayaan perempuan menjadi perempuan mandiri dan mampu membina keluarga. Oleh karena itu, pemberdayaan kelompok PKK menjadi penting untuk mencapai swamedikasi melalui pemanfaatan TOGA untuk menjadi minuman imunostimulan.

Pengobatan tradisional dengan menggunakan tumbuhan telah dilakukan sejak dahulu secara turun-temurun oleh masyarakat Indonesia. Meskipun pengobatan modern telah berkembang hingga ke daerah pedesaan, namun penggunaan tumbuhan sebagai obat masih tetap diminati masyarakat dan saat ini semakin berkembang. Tanaman obat keluarga (TOGA) merupakan tanaman hasil budidaya keluarga yang mempunyai khasiat sebagai obat. Penanaman toga dapat di pot atau di lahan sekitar rumah, serta jika lahan yang ditanami cukup luas maka sebagian hasil panen dapat dijual dan menambah pendapatan keluarga. Adapun pemanfaatan toga selain sebagai obat, juga dapat dimanfaatkan untuk: (1) Penambah gizi keluarga (pepaya, timun, bayam), (2) Bumbu/rempah-rempah masakan (kunyit, kencur, jahe, serai, daun salam), (3) Menambah keindahan (mawar, melati, bunga matahari, kembang sepatu, tapak dara, kumis kucing).

Dusun Ngukir Desa Torongrejo merupakan salah satu desa di Kecamatan Junrejo Kota Batu. Masyarakat di wilayah desa tersebut umumnya masih memiliki lahan pekarangan yang cukup luas. Hasil observasi lapangan menunjukkan banyak masyarakat yang menanam kunyit, jahe, dan laos di sekitar rumahnya. Masyarakat menggunakan hasil penanaman tersebut sebagai bumbu dapur dan juga untuk membuat jamu yang dikonsumsi sendiri, selain itu dengan mata pencaharian masyarakat desa yang mayoritas petani, membuat pemanfaatan tanaman obat yang lain juga lazim dalam upaya menjaga kesehatan. Sebagian dari masyarakat telah mengetahui khasiat toga berdasarkan informasi turun-temurun dan secara teknis juga mengolah toga.

Harvested from: https://kumparan.com/tasya-galuh/program-penanaman-jamu-herbal-berbasis-toga-bagi-ibu-ibu-pkk-1zWL4PQ76x4/full
Shared:

Comment

Add New Comment


characters left

CAPTCHA Image


Shared: