Liga Pendidikan Indonesia
MALANG-Tim SMPN 4 akan menghadapi SMPN 18 dalam laga perdana Liga Pendidikan Indonesia (LPI) tingkat SMP se Kota Malang, di Stadion Gajayana, Jumat (15/6) besok pagi. Sebelum laga pembukaan even tahunan ini, akan digelar upacara pembukaan yang rencananya akan dihadiri langsung Wali Kota Malang Peni Suparto.
‘’Liga Pendidikan Indonesia ini merupakan kerjasama antara Kementerian Olahraga, Menteri Pendidikan Nasional dan PSSI. Sedangkan di tingkat daerah di bawah koordinasi Pemda yang digelar oleh Dispora, Dinas Pendidikan dan Pengcab PSSI. Ketua panitia inti adalah Sekda. Sedangkan operasionalnya oleh Pengcab PSSI Kota Malang,’’ kata Sekretaris Umum Pengcab PSSI Kota Malang Haris Thofly kepada Malang Post, kemarin siang.
Pembukaan Liga Pendidikan Indonesia akan dihadiri seluruh peserta dan dimeriahkan pertandingan eksibishi antara tim Banteng Muda Putri menghadapi tim Papua Selection putri.
‘’Tim Papua Selection Putri sedang melakukan serangkaian pertandingan di Pulau Jawa, seperti Jakarta, Bandung, Jogjakarta dan akan berkunjung ke Malang,’’ tambah pria yang juga dosen Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) ini.
Peserta Liga Pendidikan Indonesia tingkat SMP terdiri dari 20 tim diantaranya SMPN 3, SMPN 4, SMPN 5, SMPN 6, SMPN 7, SMPN 8, SMPN 9, SMPN 10, SMPN 11, SMPN 12, SMPN 13, SMPN SMPN 15, SMPN 16, SMPN 17, SMPN 18, SMP Islam Sabilillah, SMP Kartika IV-9, MTsN 1.
Peserta dibagi menjadi empat grup, masing-masing grup terdiri dari lima tim dengan menggunakan sistem setengah kompetisi. Juara grup dan runner up akan melaju ke babak berikutnya dengan menggunakan sistem gugur.
Peserta Liga Pendidikan Indonesia ini juga akan ikut lomba yel-yel. Pesertanya merupakan suporter tim dari sekolah masing-masing.
Sementara itu, Liga Pendidikan Indonesia tingkat SMP ini akan digelar di dua lapangan masing-masing Lapangan Universitas Negeri Malang (UM) dan Lapangan Angkatan Laut.
Selain Liga Pendidikan Indonesia tingkat SMP, juga akan digelar tingkat SMA. Hingga kemarin, peserta tingkat SMA sudah mencapai sembilan peserta.
‘’Tahun pertama jumlah pesertanya hanya tiga tim. Tahun kedua enam tim dan sekarang ini meningkat sembilan tim,’’ tambahnya.(jon)
.jpeg)