MALANG - Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Muhadjir Effendy resmi menyandang gelar Guru Besar. SK-nya turun 30 September 2014, tepat pada akhir masa jabatan Mendikbud M Nuh. Mendikbud sendiri lah yang memberi tahu kabar tersebut lewat telpon ke Muhadjir. ”Tidak semua guru besar diberitahu langsung oleh Menteri tentang turunnya SK ,” kata Muhadjir kepada Malang Post di kantornya, kemarin.
Muhadjir menyandang gelar Guru Besar Sosiologi Pendidikan Luar Sekolah (PLS) di Universitas Negeri Malang (UM). Sebab ia adalah dosen di UM yang mendapatkan tugas tambahan dari Kopertis Wilayah VII untuk mengabdi di UMM. Gelar akademik tertinggi yang disandang sekarang ini diraih dengan tidak mudah. Perjuangan untuk mendapatkannya sekitar enam tahun. Persyaratan memperoleh guru besar memang cukup rumit apalagi dengan aturan baru yang ditetapkan Dikti. Namun berkat perjuangannya, pria kelahiran Madiun itu pun berhasil mendapatkan gelar tersebut.
”Sempat terkendala karena tidak linier antara S1 saya dan gelar Doktor yang saya dapat, namun saya terus perjuangkan hingga akhirnya SK bisa turun,” ujarnya. Selama ini, Muhadjir dikenal sebagai Sosiolog yang ahli militer. Karena itu disertasinya pun mengangkat isu seputar TNI.
Dikutip dari situs UMM, disebutkan bahwa Muhadjir dikenal sebagai intelektual muslim yang memiliki kepakaran multidisipliner. Tak hanya bidang manajemen pendidikan, ia juga menguasai bidang agama, sosiologi, politik dan kemiliteran. Ia adalah tokoh yang lahir dari Persyarikatan Muhammadiyah.
Gaya kepemimpinannya yang out of the box, melahirkan sejumlah karya besar. Di bawah kepemimpinanya, UMM maju pesat hingga menjadi trend kampus lain. UMM kini menjadi salah satu Perguruan Tinggi Swasta (PTS) ternama di Indonesia. Bahkan, perkembangan PTS ini cukup pesat dalam 10 tahun terakhir. Kemajuan ini tak lepas dari tangan dingin Muhadjir yang telah memimpin UMM sejak tahun 2000. Kampus yang semula hanya memiliki 600 mahasiswa pada era tahun 1980-an ini kini telah dihuni oleh lebih dari 29 ribu mahasiswa.
Perkembangan pesat kampus juga bisa dilihat dari bangunan fisiknya. Yang terbaru, UMM mampu mengakuisisi taman rekreasi ternama di Malang, yaitu Taman Sengkaling.