MALANG POST – Tim Kelompok 26 Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) tahun Semester Ganjil tahun 2024/2025 dengan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Ary Bakhtiar, S.P, M.Si melaksanakan kegiatan di Panti Asuhan Putra Muhammadiyah Ulil Abshar.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan materi tentang Kecerdasan Buatan (AI) kepada para pengajar atau guru SMP di Yayasan Ulil Abshar yaitu MBS SMP Muhammadiyah 06, Dau – Malang.
Salah satu inisiatif yang sedang dilaksanakan adalah program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) dari Universitas Muhammadiyah Malang, yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para pengajar di Yayasan Ulil Abshar dalam memanfaatkan teknologi, khususnya kecerdasan buatan (AI), dalam proses pembelajaran.
Di tengah perkembangan teknologi yang pesat, pemahaman tentang AI menjadi semakin penting bagi para pendidik guna menciptakan metode pengajaran yang lebih efektif dan menarik bagi siswa.
Dengan demikian, panti asuhan ini tidak hanya berperan sebagai lembaga pendidikan, tetapi juga sebagai tempat pembentukan karakter dan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan zaman.
Materi yang diajarkan mencakup dasar-dasar kecerdasan buatan (AI), aplikasinya dalam pendidikan, serta cara guru dapat mengintegrasikan teknologi ini ke dalam kurikulum mereka.
Dosen dan mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Malang menjelaskan konsep-konsep AI dengan cara yang mudah dipahami dan relevan dengan konteks pendidikan di Yayasan Ulil Abshar.
Diskusi interaktif juga diadakan untuk menggali pemahaman para guru mengenai potensi AI dalam meningkatkan kualitas pembelajaran.
Dengan pendekatan yang personal, AI dapat menganalisis data pembelajaran siswa secara real-time, sehingga memungkinkan penyesuaian materi yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan masing-masing siswa.
Selain itu, AI juga memberikan umpan balik yang cepat dan akurat, membantu guru dalam menilai hasil belajar dan merancang rencana pembelajaran yang lebih efektif.
Melalui pemahaman mendalam tentang AI, para pendidik di Yayasan Ulil Abshar diharapkan dapat menciptakan pengalaman belajar yang lebih menarik dan interaktif bagi santri mereka.
Dengan pelatihan ini, para pengajar di Panti Asuhan Putra Muhammadiyah Ulil Abshar diharapkan dapat:
Pelatihan ini tidak hanya memberikan manfaat langsung kepada para pengajar, tetapi juga memiliki potensi untuk menciptakan dampak jangka panjang bagi santri.
Dengan peningkatan kualitas pendidikan dan penerapan teknologi dalam proses pembelajaran, santri diharapkan dapat bersaing di dunia yang semakin digital.
Mereka akan dilengkapi dengan keterampilan yang relevan dan siap menghadapi tantangan ketika memasuki dunia kerja atau melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Dengan demikian, investasi dalam pelatihan ini tidak hanya memperkaya pengalaman belajar santri, tetapi juga mempersiapkan mereka untuk menjadi individu yang kompetitif dan adaptif di era modern. (M Abd Rachman Rozzi-Januar Triwahyudi)