MALANG – Isu gender masih menjadi bahasan menarik dalam penelitian. Seperti diungkap mahasiswa program pascasarjana Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Drs. Safi’udin M.Si. dalam disertasinya.
Menurut dia, memang dalam segi fisik perempuan kalah dengan kaum laki-laki, tapi kalau ditinjau dari segi kemampuan intelektual perempuan bisa mendominasi dengan laki-laki. Terbukti sangat nyata kaum perempuan juga dapat memimpin kaum laki-laki.
“Saya membuktikan dengan penelitian selama 1 tahun, dalam menyelesaikan Program Gelar Doktor dalam Bidang Ilmu sosial dan Imu Politik ini,” terangnya.
Selama 6 tahun lamannya, Drs. Safi’udin M.Si., berhasil menyelesaikan disertasinya. Pada Sabtu lalu, ia mempertahankan disertasi dalam ujian terbuka. Disertasi Safi’udin mengambil tema “Makna Kepemimpinan Kepala Sekolah Perempuan di Kota Probolinggo”.
Sebanyak 5 orang penguji yang bergelar profesor dan doktor yaitu, Prof. Dr. Mas’ud Said, Ph.D, Prof. Dr. Tobroni, M.Si, Prof. Dr. Ishomuddin, M.Si, Dr. Achmad Habib, MA, dan Dr. Latipun, M.Kes.
Safi’udin menjelaskan, bahwa tujuan dan manfaat penelitian dari tema disertasinya itu, ingin memahami secara mendalam makna subyektif kepemimpinan kepala sekolah perempuan.
Selain itu, kepemimpinan sendiri memiliki hubungan antara pemimpin dan pengikut yang berniat melakukan perubahan nyata dengan hasil yang mencerminkan tujuan bersama.
“Saya tertarik ingin mengkaji lebih jauh mengenai fenomena kepemimpinan perempuan dengan mengangkat persoalan makna kepemimpinan kepala sekolah perempuan yang berada di Kota Probolinggo,” ungkap dia pada Malang Post.
Menurutnya, dalam buku Megatrends 2000 mengatakan bahwa pada abad ke 21 potensi kepemimpinan kaum perempuan bisa tumbuh berkembang yang nantinya akan memiliki kemampuan kepemimpinan sama dengan kaum laki-laki.
Dalam ujian disertasi terbuka di Pasca Sarjana Universitas Muhammadiyah Malang itu, Safi’udin nampak terlihat tegang dan penuh konsentrasi, saat para penguji melontarkan pertanyaan demi pertanyaan tentang hasil disertasinya.
“Pasti ada ketegangan saat para penguji memberikan pertanyaan, alhamdulillah pertanyaan demi pertanyaan sudah terjawab semua,” tuturnya.
Setelah sesi tanya jawab selesai tepat jam 12.00 WIB ada jeda 10 menit istirahat, Tak lama kemudian, akhirnya para penguji mengumumkan keputusan hasil ujian disertasi terbuka Program Gelar Doktor dalam Bidang Ilmu sosial dan Imu Politik Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Malang Tahun 2015.
Drs. Safi’udin M.Si., dinyatakan lulus dengan nilai IPK 3,31 akreditasi A masa studi 6 tahun dan menyandang gelar Doktor.
Sementara itu, Kaprodi Doktor Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang, Prof. Dr. Ishomuddin, M.Si menambahkan, program ini, sangat luas dengan memberikan semua input baik dari sosial politik maupun sosial agama.
“Mulai tahun 2007 untuk program ini sudah meluluskan sebanyak 20 alumni gelar doctor,” kata dia.
Disamping itu, harapan kedepannya bisa menjadi program yang mampu mengembangkan ilmu sosial dan ilmu politik ke masyarakat.