Program Stimulus ayam kampung yang dilaksanakan Fakultas Peternakan UMM di Gudo, Jombang
JOMBANG – Program studi (Prodi) Peternakan Fakultas Pertanian-Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sukses melakukan pelatihan dan pendampingan pemeliharaan ayam kampung petelur di Kelompok Ternak Mentari, Desa Godong, Kecamatan Gudo. Ini dilakukan untuk membantu meningkatkan efisiensi pemeliharaan ayam dengan cara intensifikasi ayam kampung lokal hasil persilangan.
Ketua Tim Pengabdian Masyarakat Prodi Peternakan UMM, Dr Ir Abdul Malik MP IPU, mengatakan, tim terdiri tiga orang. Dia bersama Ir Suyatno, dan Apriliana Devi Anggraini SPt MSc. ’’Pelatihan dan pendampingan dilakukan selama tiga bulan di kelompok Peternak Ayam Kampung Petelur (PAKP). Ketuanya Mashuda dengan anggota sebanyak lima keluarga,’’ kata Malik.
Pelatihan dilaksanakan secara bertahap. Mulai dari diskusi permasalahan mitra, sosialisasi dan pendampingan pemeliharaan ayam kampung petelur. ’’Tujuan kegiatan ini untuk membantu meningkatkan efisiensi pemeliharaan ayam kampung petelur dengan cara intensifikasi ayam kampung lokal hasil persilangan,’’ imbuhnya.
Ayam kampung yang dipelihara kelompok itu merupakan hasil persilangan empat jenis strain ayam kampung lokal berbeda yang sudah dikembangkan Tim Peneliti Prioritas Riset Nasional. ’’Tim itu diketuai Dr Ir Aris Winaya MM MSi IPU. Pengembangan ayam kampung lokal tersebut bertujuan untuk menghasilkan galur atau strain ayam lokal petelur dengan produksi telur ayam lokal mencapai HDP (Hen Day Production) lebih dari 60 persen,’’ tutur Malik.
Pendampingan pemeliharaan ayam itu membantu memperbaiki skill manajemen pemeliharaan juga membantu mengembangkan bisnis ayam kampung. ’’Sehingga dapat membantu peningkatan perekonomian masyarakat,’’ lanjutnya. Pemeliharaan intensif dilakukan dengan cara ayam dikandangkan di kandang umbaran. ’’Serta dilakukan pencatatan produktivitasnya,’’ kata April. (fid/jif/riz)