Mahasiswa UMM Kembangkan Sedotan dari Umbi Porang untuk Kurangi Limbah Sedotan Plastik

Author : Humas | Friday, July 14, 2023 18:01 WIB | SuryaMalang.com -

Mahasiswa UMM Kembangkan Sedotan dari Umbi Porang untuk Kurangi Limbah Sedotan Plastik

Limbah sedotan minuman setiap harinya cukup banyak. Bisa mencapai jutaan di Indonesia dalam setiap harinya. Karena itu, tim mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) berupa inovasi sedotan berbahan dasar umbi porang. 

SURYAMALANG.COM-MALANG-Limbah sedotan minuman setiap harinya cukup banyak. Bisa mencapai jutaan di Indonesia dalam setiap harinya.

Karena itu, tim mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) membuat inovasi sedotan berbahan dasar umbi porang. Dijelaskan Almi Sayyidatul Qo'idah, ketua tim mengatakan bahwa tingginya kadar glukomanan pada porang  membuatnya mudah larut dalam air.

Karena itu umbi porang jadi pilihan. “Porang ini unik, dia mudah larut dengan air dan setidaknya membutuhkan 2-3 jam untuk benar-benar larut dengan air, jadi sangat cocok jika digunakan sebagai sedotan sekali pakai,” papar mahasiswi jurusan Psikologi itu dalam rilis humas UMM, Jumat (14/7/2023). Nutrisi dalam porang juga bisa dapat menstabilkan gula darah. 

Selain itu juga menjaga kestabilan pencernaan hingga mencegah penyakit kanker. "Pembuatan  sedotan ini tidak menghilangkan kandungan yang ada di umbi porang. Jadi masih memiliki efek. Sedotan ini nantinya juga tidak meninggalkan bekas karena mudah larut dalam air serta bisa dikonsumsi,” jelasnya. 

Proyek yang dikerjakan mereka ini bertajuk "Softless Edible Straw Multifungsi Berbahan Dasar Umbi Porang (Amorphophallus Muelleri) yang Rendah Glikemik Sebagai Upaya Mengurangi Sampah Plastik” dan mendapatkan pendanaan dari program kreativitas mahasiswa (PKM) Kemdikbud Ristek 2023. 

“Adanya inovasi ini juga bertujuan untuk meningkatkan nilai jual dari umbi porang, banyak petani porang yang mengeluhkan anjloknya harga pada saat musim panen raya,” tambah Almi.

Saat ini inovasi sedotan dari umbi porang masih pada proses pengembangan dan trial error. Untuk pembuatannya, umbi porang diolah jadi tepung dulu.
Selanjutnya diberi pewarna alami dari bahan alam dan mencetaknya menjadi bentuk sedotan.

Selanjutnya dilakukan pengeringan untuk menghilangkan kadar air pada saat proses pencetakan. Untuk mengurangi limbah sedotan plastik, ia menyarankan menggunakan bahan alami. Di sejumlah restoran, sedotan plastik sudah tidak diberikan pada konsumen. Tapi ada juga yang memberikan sedotan kertas yang mudah terurai.

Sumber: Surya Malang

Harvested from: suryamalang.tribunnews.com/2023/07/14/mahasiswa-umm-kembangkan-sedotan-dari-umbi-porang-untuk-kurangi-limbah-sedotan-plastik
Shared:

Comment

Add New Comment


characters left

CAPTCHA Image


Shared: