PMM UMM Ajak Anak Panti Asuhan Daur Ulang Sampah Botol dan Pot Jadi Kerajinan Decoupage

Author : Humas | Tuesday, September 20, 2022 20:15 WIB | SuryaMalang.com -

PMM UMM Ajak Anak Panti Asuhan Daur Ulang Sampah Botol dan Pot Jadi Kerajinan Decoupage

ilustrasi 

Penulis: Muhammad Yusuf Catur P.

(Mahasiswa Hubungan Internasional, FISIP Universitas Muhammadiyah Malang)

SURYAMALANG.COM, MALANG - Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (PMM UMM) Kelompok 90 Gelombang 7 yang diselenggarakan di Panti Asuhan Roudloh Ihsan Kamil, Singosari, Kabupaten Malang, telah berlangsung selama sebulan.

Berbagai aktivitas telah diselenggarakan selama PMM berlangsung, salah satunya adalah belajar membuat kerajinan decoupage menggunakan pot bunga dan sampah botol.

Kegiatan ini berlangsung di Musholla Panti Asuhan Roudloh Ihsan Kamil pada Selasa (13/9/2022).

Kegiatan membuat kerajinan decoupage menggunakan barang bekas ini diinisiasi oleh salah satu anggota kelompok 90 gelombang 7 PMM UMM 2022.

Dipilihnya barang bekas sebagai media kerajinan adalah untuk mengajak anak-anak Panti Asuhan supaya lebih awas dengan lingkungan sekitar.

“Sampah-sampah yang berserakan di sekitar kita masih bisa didaur ulang menjadi sesuatu yang berguna dan indah.” Ujar Muhammad Yusuf Catur Pamungkas, mahasiswa UMM penggagas kerajinan decoupage.

Menurut Yusuf, kerajinan decoupage adalah seni menghias suatu benda dengan tisu bergambar.

Kerajinan ini tergolong mudah untuk dibuat, namun hasilnya sangat bagus.

"Kami hanya perlu menempelkan tisu bergambar menggunakan lem putih pada sebuah media, bisa berupa botol, pot bunga, gelas, mangkok, tas, dan sebagainya," terangnya.

Proses dimulai dari pembersihan dan pelapisan lem putih pada media, kemudian tisu ditempel di permukaan media dengan rapi dan tunggu hingga lem dan tisu mengering.

Setelah kering, kemudian olesi lapisan luar tisu dengan cat vernish.

Selama pembuatan kerajinan ini berlangsung, anak-anak panti terlihat antusias.

Selain karena kegiatan membuat kerajinan dan menghias memang sangat menyenangkan bagi anak-anak, membuat kerajinan decoupage ini memang cukup mudah.

Bahkan salah satu anak yang mengaku tidak begitu pandai di bidang seni, berhasil membuat decoupage yang cantik dari botol susu bekas.

“Aku ga bisa bikin kerajinan-kerajinan sebenarnya, susah. Tapi pas diajarin ternyata caranya mudah, cuma tinggal tempel-tempel tisu, gaperlu digambar lagi hasilnya udah cantik. Gambar di tisu juga lucu-lucu. Aku pilih yang gambar hamster naik ke atas ayam kayak dibonceng gitu”, ucap Hima, anak paling muda di Panti Asuhan Roudloh Ihsan Kamil.

Hasil dari kerajinan ini nantinya akan digunakan sebagai vas dan pot bunga, yang kemudian akan diletakkan di teras panti, atau di kamar mereka masing-masing sebagai penghias ruangan.

 

Harvested from: https://suryamalang.tribunnews.com/2022/09/20/pmm-umm-ajak-anak-panti-asuhan-daur-ulang-sampah-boyol-dan-pot-jadi-kerajinan-decoupage?page=2
Shared:

Comment

Add New Comment


characters left

CAPTCHA Image


Shared: