TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG – Prodi Ekonomi Pembangunan Universitas Muhammadiyah Malang (EP UMM) setelah meraih reward dari BPS Kota Batu dan BPS Pusat, langsung melakukan terobosan program pendidikan bidang magang mahasiswa dan program garapan dalam bentuk project.
Hal ini disampaikan PIC Humas EP UMM, Muhammad Firmansyah, SE, ME, usai mengikuti tanda tangan kerja sama atau MoU antara Prodi EP UMM dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) di Jakarta (5/12) kemarin.
Menurut Firman, kerja sama Kemendes PDTT bersama Prodi EP UMM tersebut dalam bingkai Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat. Itu sebabnya harapan dari kerja sama dapat memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan negeri sebagaimana visi pendidikan.
Dari kerja sama ini, tandas Firman merupakan program baru Prodi EP UMM untuk mewujudkan kompetensi mahasiswa di bidang ekonomi dan pembangunan sehingga saat lulus bisa menjadi pioneer dalam perubahan yang diwujudkan melalui keterlibatan aktif pada program-program pemerintah yang dimiliki oleh Kemendes PDTT.
“Nanti diharapakan dengan adanya kerja sama Kemendes PDTT mahasiswa EP UMM bisa magang disana. Mereka di monitoring dan dievaluasi. Sehingga dapat diketahui kemampuannya karena ada nilai kompetensi apa yang bisa dibuat dari magang tersebut, yang hasil akhirnya kembali ke prodi sebagai catatan penilaian,” ujar Firman sebagai pengampu mata kuliah ekonomi mikro dan makro ini.
Menariknya, Firman mengungkapkan sebagai tindaklanjut awal kerjasama ini, dalam waktu dekat kedua belah pihak akan melaksanakan project di wilayah Banyuwangi bidang pariwisata. Secara teknis pelaksanaan-nya akan dibahas dalam pertemuan lebih lanjut. (hamara)