TEMPO.CO, Malang - Sebanyak 24 judul film bersaing di ajang Malang Film Festival 2013 atau MAFI Fest-13 yang diselenggarakan Unit Kegiatan Mahasiswa Kine Klub Universitas Muhammadiyah Malang.
Koordinator Publikasi MAFI Fest-13 Kemala Dwijayanti mengatakan, panitia penyelenggara menerima 103 judul film, campuran film dokumenter, dan film fiksi pendek. Jumlah itu diperoleh setelah panitia melakukan road-show ke sejumlah sekolah dan perguruan tinggi di Yogyakarta, Kendari, Palembang, Mojokerto, dan wilayah Malang Raya (Kabupaten Malang, Kota Malang, dan Kota Batu).
Setelah diseleksi, panitia menetapkan 24 judul film yang masuk ke tahap penjurian. Dari Jakarta ada 7 judul, Yogyakarta (3), Semarang (1), Purbalingga (3), Malang (3), Batu (2), dan Kediri (1).
Menurut Kemala, selama penyelenggaraan MAFI Fest, sebanyak 90 persen dari seluruh film yang diterima panitia didominasi karya pelajar dan mahasiswa. “Tahap penjurian sudah selesai pada hari Selasa kemarin. Pengumuman film terbaik akan kami lakukan dalam acara Awarding Night pada Sabtu, 6 April 2013 nanti,” katanya kepada Tempo, Rabu, 3 April 2013.
Kemala menyebutkan, 24 film nominator itu terbagi ke dalam empat kategori. Kategori fiksi pendek mahasiswa ada 10 judul film, kategori fiksi pendek pelajar (4), kategori dokumenter pendek mahasiswa (5), dan kategori dokumenter pendek pelajar (4).
MAFI Fest merupakan festival film pertama di Indonesia yang digagas oleh mahasiswa, yang diwujudkan oleh kelompok studi sinematografi UKM Kine Klub. Penyelenggaraan MAFI Fest-13 adalah yang ke-9 sejak 2004.
Hingga 2011, ajang festival film tahunan itu masih bernama Malang Film Video Festival (MAFVIE Fest). Festival itu baru bersalin nama menjadi Malang Film Festival pada 2012, dengan tetap berkonsentrasi sebagai ajang festival film pendek.
