SURYA Online, MALANG – Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia, Robert Blake melantik 63 relawan perdamaian (Peace Corps) di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Dome, Senin (2/6/2014).
Robert berpesan agar para relawan ini bisa menjaga hubungan baik antara AS-Indonesia, dan saling berbagi manfaat dalam misi pertukaran budaya kali ini, terutama untuk meningkatkan pemahaman dan rasa saling menghormati antar dua bangsa.
“Ikatan antara relawan dan masyarakat Indonesia memberi manfaat yang sama bagi kedua negara, dan ini sangat penting bagi perkembangan hubungan antara kedua bangsa,” kata Robert dalam sambutannya.
Robert menambahkan Indonesia telah menyambut baik progam Peace Corps AS sejak diluncurkan pertama kali pada 2010 lalu.
Pemerintah Indonesia juga sangat mendukung kehadiran mereka dengan menyiapkan berbagai fasilitas yang dibutuhkan.
Karena itu AS tetap melanjutkan progam ini hingga memasuki angkatan kelima di tahun ini.
Ia mengatakan saat ini ada 63 relawan yang sudah siap membantu Indonesia.
Jumlah ini menambah 88 relawan Peace Corps setahun sebelumnya, yang kini tersebar di Provinsi Jawa Timur dan Jawa Barat.
Mereka akan bertugas sama seperti pendahulunya, yakni mengajar Bahasa Inggris di berbagai sekolah.
Kendati demikian, ke 63 relawan harus menjalani masa penyesuasian terlebih dulu di UMM sebelum mereka diterjunkan ke masyarakat.
Masa penyesuaian ini berlangsung selama 11 minggu.
“Setelah itu mereka akan mengajar Bahasa Inggris ke berbagai sekolah di Jawa Timur dan Jawa Barat,” imbuh Country Director US, Sheila Crowley yang hadir dalam pelantikan ini.
