Bintang iklan asal Cina, Jiro Wang, pernah tampil dalam iklan produk pembalut Freemore |
REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Bintang iklan pria di Cina kemungkinan harus berhenti mempromosikan barang-barang seperti pembalut dan pakaian dalam wanita karena hukum yang mewajibkan mereka mencoba barang tersebut terlebih dulu.
Rancangan Undang-undang, yang diajukan ke Kongres Rakyat Nasional Beijing minggu ini menyatakan selebriti harus menguji barang-barang sebelum mengiklankannya, jika tidak melakukan hal ini mereka berisiko didenda. Para pendukung RUU sebagaimana dikutip South China Morning Post, Rabu (27/8), mengatakan peraturan ini dirancang untuk mencegah 'iklan yang tidak benar'.
Di Cina, bintang iklan pria Jiro Wang tampil dalam iklan pembalut Freemore. Sementara selebriti pria lainnya mempromosikan beha, pakaian dalam dan pembersih tubuh wanita. Bukan hanya produk wanita yang memerlukan dukungan dari bintang dunia hiburan. Seorang ahli media sosial, seperti dikutip China Daily Beijing, menanyakan apakah Tang Guoqiang, aktor terkenal lainnya, benar-benar memiliki SIM buldoser saat mempromosikannya.
Koran pemerintah menambahkan RUU ini diperlukan karena selebriti mempromosikan barang dan layanan yang tidak bermutu, telah menimbulkan berbagai masalah di masa lalu. Pihak-pihak yang memberikan promosi palsu akan dimintai tanggung jawab secara hukum, lapor media Cina.