Deklarasi Solidaritas Mahasiswa ASEAN di Mesir

Author : Administrator | Monday, April 08, 2013 16:27 WIB
Para mahasiswa ASEAN yang sedang menimba ilmu di Mesir, Minggu (7/4/2013) malam, di Kairo mendeklarasikan gerakan solidaritas.

KAIRO - Para mahasiswa ASEAN yang sedang menimba ilmu di Mesir, Minggu (7/4/2013) malam, di Kairo mendeklarasikan gerakan solidaritas dalam rangka menyongsong tantangan besar mendatang, terutama terciptanya komunitas ASEAN pada tahun 2015.

Mahasiswa ASEAN di Mesir saat ini diperkirakan berjumlah sekitar 20.000 (mahasiswa Malaysia 12.000, Indonesia 4.000, Thailand 2.000, sisanya berasal dari Singapura, Brunei, Vietnam dan Filipina).

Dalam acara yang juga dihadiri sejumlah pejabat KBRI dan kedutaan negara ASEAN lainnya, Presiden Persatuan Pelajar Indonesia, Jamil Abdul Latif, membacakan deklarasi solidaritas mahasiswa ASEAN di Mesir yang terdiri dari empat butir.

Pertama, mendukung terciptanya komunitas ASEAN di Mesir. Kedua, lebih menguatkan hubungan kerjasama antar pelajar ASEAN di Mesir dalam bidang pendidikan, sosial dan kebudayaan.

Ketiga, saling membantu dalam menghadapi masalah yang menjadi kepentingan bersama. Keempat, merekomendasikan terbentuknya ikatan alumni Al Azhar di ASEAN pada tahun 2013.

Suasana lalu segera beralih menjadi konser pertunjukan budaya masing-masing negara ASEAN, setelah setiap negara ASEAN dipersilahkan mempertunjukkan atraksi budaya khas negara mereka.

Mahasiswa Indonesia yang mendapat giliran pertama mempertunjukkan kebolehan main pencak silat secara akrobatik sehingga mengundang tepuk tangan yang tak putus-putusnya dari para penonton.

Suasana pun makin hangat dengan tepukan tangan meriah dari para penonton, ketika mahasiswa Indonesia mempersembahkan beberapa lagu Sunda yang diiringi alunan angklung.

Para mahasiswa Singapura yang mendapat giliran tampil kedua tampaknya ingin menunjukkan bahwa Singapura saat ini tak terlepas dari akar budaya melayu. Mereka pun menyanyikan lagu-lagu relegius berbahasa melayu.

Adapun mahasiswa Malaysia mempertunjukkan main Taekwondo, mahasiswa Thailand menyuguhkan tradisi pertandingan tinju ala Thailand, dan terakhir mahasiswa Filipina mempersembahkan tari Dayang yang dimainkan sepasang sejoli, lelaki dan wanita.

Harvested from: http://internasional.kompas.com/
Shared:

Comment

Add New Comment


characters left

CAPTCHA Image


Shared: