Din Syamsuddin (FOTO ANTARA) |
Jakarta (ANTARA News) - Keta Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin diterima Kardinal Tauran, Pres of Pointifical Council for Interreligious Dialogue, Vatikan, Selasa (7/3) pagi waktu setempat dan sorenya diterima Prof Riccardi, Menteri Kerjasama Internasional Italia, di kantornya di Roma.
Siaran pers Pimpinan Pusat (PP) Muhamadiyah yang diterima di Jakarta, Kamis malam, menyebutkan bahwa pertemuan dengan Kardinal Tauran membicarakan kerja sama antara umat Islam dan umat Katolik di Indonesia maupun pada tingkat dunia.
Juga dibicarakan kemungkinan nota kesepahaman (MoU) antara Vatikan dan dua ormas Islam besar Indonesia, yakni NU dan Muhammadiyah. Pada pertemuan dengan Menteri Riccardi, dibicarakan peran Muhammadiyah dalam mendorong dialog kerja sama antar peradaban.
Menteri Riccardi, yang juga merupakan pendiri Community of Saint Egidio, sangat memuji peran Muhammadiyah sebagai gerakan kebudayaan Islam dan berharap bisa menjadi pendorong dan jembatan antara Islam dan Barat.
Menurut rencana pada 24 Maret ini akan ditandatangani MoU antara Community of Saint Egidio dan Muhammadiyah.
Din berada di Roma atas undangan organisasi internasional kaum Katholik untuk mendampingi pimpinan MILF. Muhammadiyah dan Saint Egidio mendorong terciptanya perdamaian di kawasan Filipina Selatan.