Teridentifikasi, Anggota TNI yang Tewas Tertembak di Papua
Author : Administrator | Thursday, February 21, 2013 17:23 WIB
|
Paskhas TNI AU menjaga Bandara Sinak Illaga, Kabupaten Puncak Papua (Antara/ Chanry Andrew Suripatty)
|
VIVAnews - Sejumlah anggota TNI tewas dalam aksi penyerangan dan penghadangan oleh kelompok separatis Organisasi Papua Merdeka (OPM) di kawasan Tingginambut dan Sinak, Papua, Kamis 21 Februari 2013. Markas Besar Polri menyatakan pihaknya terus mengejar pelaku.
"Sekarang teman-teman sedang melakukan upaya pengejaran pelaku yang diduga melarikan diri ke arah hutan," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri, Kombes Agus Rianto di Jakarta, Kamis 21 Februari 2013.
Agus mengatakan lokasi terjadinya penembakan berada di kawasan hutan tidak jauh dari Pos TNI dan Brimob di sekitar Tingginambut. Sampai saat ini, kepolisian belum bisa menangkap pelaku.
"Lokasi di sekitar Tingginambut, sebelah kanan bukit, sebelah kiri lereng. Jadi jalan hanya satu-satunya. Perlu waktu bagi teman-teman kami TNI maupun Polri melakukan pengejaran pelaku yang melarikan diri ke hutan," jelasnya.
Agus menuturkan insiden penembakan terjadi dua kali. Pertama di Distrik Tingginambut, Puncak Jaya, Papua sekitar pukul 09.00 WIB yang menewaskan seorang anggota TNI dari Batalyon 753, Pratu Prabowo. Dan kedua, di Distrik Sinak sekitar pukul 10.30 WIB menyebabkan tujuh anggota TNI tewas.
Berikut adalah daftar korban dari insiden penembakan tersebut
Prajurit yang tewas:
1. Sertu M Udin. (Kodim 1714/Pj (Leting Pk 13)
2. Sertu Frans (Kodim 1714/Pj).
3. Sertu Ramadhan (Yon 753/AVT)
4. Sertu Edi (Kodim 1714/Pj)
5. Praka Jojo Wiharja (Yon 753/AVT)
6. Praka Wempi (Yonif 753/AVT)
7. Pratu Mustofa (Yonif 753/AVT)
8. Pratu Prabowo (Satgasban Pos Maleo/Tinggi Nambut)
Prajurit yang luka :
1. Lettu Reza (Satgasban)
2. Serda Wahyudi (Yonif 753/Avt)
Prajurit Hilang:
Satu orang Hilang masih belum diketemukan.
Harvested from: http://nasional.news.viva.co.id
Shared:
Comment