FAKULTAS Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menggelar Kolokium Doktor menghadirkan empat narasumber dari kalangan internal untuk mempresentasikan disertasi doktoralnya. Seminar dengan tema “Implementasi Good Corporate Governance (GCG) dalam Membangun Perkonomian” digelar di Theater Dome UMM, Rabu (19/4).
Salah satu narasumber Dr Ihyaul Ulum dalam materi “Peran Pengungkapan Modal Intelektual dan Profibilitas dalam Hubungan antara Kinerja Modal Intelektual dan Kapitalisasi Pasar” memaparkan hasil temuan investigasinya tentang peran Intellectual Capital Disclosure (ICD) dan profitabilitas dalam hubungan antara Intellectual Capital Performance (ICP) dan Market Capitalization (MCAP). ICP sebelumnya telah diukur dengan model baru berlabel Modified Value Added Intellectual Coefficient (MVAIC).
“MVAIC adalah model komprehensif untuk mengukur modal intelektual berdasarkan model dari VAIC. Data diambil dari perusahaan perbankan Indonesia yang terdaftar dalam Indonesia Stock Exchange dalam tiga tahun yaitu 2006, 2009 dan 2012,” jelas dosen yang fokus pada kajian Intellectual Capital, Akutansi Sektor Publik, dan Metodologi Riset ini.
Dilanjutkan Ihyaul, penemuan ini menunjukkan bahwa ICD tidak menengahi hubungan antara ICP dan MCAP. Makin tingga capaian IC, maka semakin kurang informasi IC yang diungkapkan dalam laporan tahunan. Sebaliknya, Profit adalah sebuah variabel mediasi dalam hubungan antara ICP dan MACP,” imbuhnya.
Ihyaul menemukan bahwa ICP dan Profit berefek pada MCAP. Selanjutnya, ICP dan Profit mempunyai sebuah tanda negatif terhadap ICD. Penemuan-penemuan tersebut menunjukkan bahwa semakin baik IC, maka semakin kurang informasi tentang IC yang diungkapkan dalam laporan tahunan.
Narasumber lain yang turut mengisi seminar sehari ini di antaranya Dr Wahyu Hidayat Riyanto lewat bahasan “Determinant on Economic Growth, Disparity Income, And Poverty of Regencies/Cities in East Java Province”, Dr Ahmad Mohyi tentang “Membangun Komitmen Organisasional dan Kinerja dengan Etika Profesional, Motivasi Kerja dan Orientasi Sosial: Sebuah Fenomena pada Lembaga Pemerintahan”, serta Dr Eny Suprapti membahas “Pengaruh Struktur kepemilikan, Tekanan Keuangan, Kesempatan Rasionalisasi Keuangan Terhadap Penghindaran Pajak dengan Corporate Governance dalam Membangun Perekonomian”. (can/han)