Prodi Pendidikan Biologi UMM Resmikan Sekolah Unggul Budidaya dan Pemasaran Anggrek
Author : Humas | Jum'at, 27 Agustus 2021 09:05 WIB
|
Fauzan yang juga hadir dalam agenda peresmian sekolah unggul Anggrek. (Foto: Istimewa) |
Berbagai program pendukung Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) telah dilaksanakan oleh Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Salah satunya adalah Program Center of Exellence (CoE) Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Kali ini Prodi Pendidikan Biologi UMM sukses meresmikan Sekolah Unggul Budidaya dan Pemasaran Anggrek pada Rabu (17/08) lalu. Adapun Sekolah Unggul tersebut bertujuan untuk membentuk skill entrepreneur mahasiswa yang berbasiskan budidaya dan pemasaran anggrek.
Dr. Iin Hindun, M.Kes., selaku Kepala Prodi Pendidikan Biologi UMM dalam sambutannya menyatakan bahwa kurikulum pada program ini mendorong mahasiswa untuk menumbuhkan jiwa-jiwa entrepreuner. Mereka yang mengkuti program ini akan menggenapi rekognisi mencapai 20 SKS pada semester V atau VII. Program magang kerja melalui CoE MBKM ini juga bertujuan untuk mewujudkan cita-cita kampus, yaitu mendorong mahasiswa lulus tepat waktu.
“Sebagaimana cita-cita Kampus, mahasiswa diharapkan memperoleh kelulusan tepat waktu. Bahkan kalau bisa lulusnya lebih cepat dan nantinya juga bisa mendapatkan pekerjaan dengan waktu yang relatif singkat,” terangnya.
Pada pelaksanaannya, prodi Pendidikan biologi bekerjasama dengan berbagai institusi. Sebut saja Dede Anggrek dan Mitra Flora. Keduanya diharapkan bisa membantu dalam menyiapkan kerangka pengembangan sekolah unggulan berbasis budaya dan pemasaran anggrek ini. “Adalah sebuah keuntungan bagi prodi karena bisa menggaet dua mitra yang sangat tepat dalam pelaksanaan sekolah unggul ini,” tuturnya.
Dilanjutkan Iin, ada tiga pilar yang dilakukan demi mewujudkan cita-cita sekolah unggul ini. Pertama magang kerja yang sebenarnya sudah lama berjalan. Kemudian dikembangkan lagi melalui CoE MBKM. Pilar kedua yakni desa wisata anggrek yang menjadi impelentasi dari tridharma univesitas serta sebagai bentuk pengabdian masyarakat. Terakhir yakni sekolah unggulan itu sendiri.
Terakhir, Dr. Fauzan, M.Pd selaku Rektor UMM menyampaikan bahwa prodi-prodi lain yang ada di UMM perlu memberikan terobosan baru dengan membuka diri dan bekerja sama dengan banyak pihak. Hal itu akan membuka beragam peluang seperti apa yang dilakukan oleh prodi Pendidikan Biologi. “Saya berharap semua dosen nantinya bisa terlibat dalam dinamika pengembangan kapasitas pribadi maupun institusi. Khususnya untuk mendukung perwujudan peran cerdas dalam memberikan kontribusi akan berbagai permasalahan bangsa. Apalagi di aspek pekerjaan, pendidikan dan kewirausahaan,” ungkap Fauzan menutup. (haq/wil)
Shared:
Komentar