Prodi Pendidikan Profesi Insinyur UMM Siap Sambut Mahasiswa Baru 2018/2019

Author : Humas | Rabu, 18 Juli 2018 15:21 WIB
Mahasiswa Kehutanan UMM tengah melakukan praktik lapangan di hutan lindung di kawasan Bromo Tengger Semeru
 
Mencetak tenaga kerja profesional yang diakui dalam skala nasional dan internasional, menjadi tujuan dari Program Studi Pendidikan Profesi Insinyur (PSPPI) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Menyambut mahasiswa baru tahun ajaran 2018/2019, PSPPI UMM melakukan berbagai persiapan mulai dari kertersediaan tenaga pengajar profesional, kurikulum pengajaran hingga fasilitas pendukung perkuliahan.
 
Tatag Muttaqin, S.Hut., MSc., IPM salah satu dosen dan staf pengajar PSPPI menyampaikan bahwa pada penerimaan mahasiswa baru tahun ini pihaknya sudah siap menerima mahasiswa baru. "Kalau tahun ini mulai ada yang ingin mendaftar ke PSPPI, kami siap menerima," jelasnya, Rabu (18/7).
 
Untuk bisa mendaftar sebagai mahasiswa program ini Tatag menambahkan ada beberapa syarat yang harus dipenuhi. Salah satu diantaranya adalah setiap calon mahasiswa PSPPi harus sudah pernah bekerja terlebih dahulu minimal selama satu tahun. 
 
"Misalkan ada mahasiswa sarjana baru lulus, itu tidak bisa langsung mendaftar untuk program profesi insinyur," tambahnya.
 
Setelah menyelesaikan studi selama dua semester, nantinya lulusan dari PSPPI akan memperoleh sertifikat tenaga professional, seperti  National Registered Engineer (NRE), Asean Chartered Professional Engineer (ACPE), Registered Foreign Professional Engineer (RFPE) atau Asia Pacific Economi Cooperation Engineer (APECEng). Nantinya, berbagai sertifikat tersebut akan menunjang karir para alumni PSPPI UMM.
 
“Tenaga profesional dengan sertifikat tersebut  sangat dibutuhkan perusahaan-perusahaan dengan level nasional maupun internasional,” tandas Tatag.
 
Sebelumnya, Januari lalu tiga dosen dari prodi Kehutanan UMM telah dikukuhkan menjadi Insinyur Profesional Madya (IPM) dan Insinyur Profesional Utama (IPU) oleh Dr. Ir. A. Hermanto Dardak MSc., IPU, selaku Ketua Pengurus Pusat Persatuan Insinyur Indonesia (PII). Bersama dengan 14 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang lain, UMM langsung bersinergi dengan Badan Kejuruan Teknik Kehutanan (BKTHut) sebagai salah satu dari 19 badan kejuruan dibawah Persatuan Insinyur Indonesia (PII).
 
Dengan pengukuhan tersebut, ketiga dosen UMM yakni Insinyur Joko Triwanto, MP., IPU, Dr. Insinyur Nugroho Tri Waskito, MP., IPM, dan Tatag Muttaqin, S.Hut., MSc., IPM, telah siap mengawal PSPPI di UMM. (vin/sil)
Shared:

Komentar

Tambahkan Komentar


characters left

CAPTCHA Image