Rektor UMM Fauzan (bertopi) dan Direktur Arema Rudy Widodo berjabat tangan usai menandatangani MoU. (Foto: Rino/Humas) |
Menindaklanjuti silaturahmi Arema FC dan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Jumat (13/7) kemarin, keduanya menseriusi obrolan sebelumnya dengan menandatangani nota kesepahaman (MoU) perihal penggunaan Stadion UMM sebagai pusat pelatihan para pemain tim kebanggaan Arek Malang itu.
Pelatih baru Arema FC Milan Petrofic mengaku tertarik menggunakan Stadion UMM lantaran kualitasnya yang mumpuni. Milan Petrific melihat kontur lapangan serta cuaca di Stadion UMM cukup menunjang untuk menjalankan program latihan yang telah dirancang.
Salah satu pendiri Arema FC, Ovan Tobing, saat hadir dalam penandatanganan itu menyampaikan kesyukurannya Arema FC dapat bekerjasama dengan UMM. Sejak era almarhum Sam Ikul (Lucky Adrianda Zaenal), bersama Ovan yang kala itu turut membidani berdirinya basis Aremania, UMM sudah sangat baik menjalin kerjasama dengan Arema FC.
Rektor UMM, Fauzan, menyambut baik kerjasama ini. Apalagi, UMM adalah satu-satunya perguruan tinggi yang memiliki basis pendukung resmi Arema yaitu Korwil Aremania Kampus Putih. Sehingga MoU ini, kata Fauzan, hanyalah salah satu saja dari rangkaian hubungan baik yang sudah dijalin sejak lama.
"Sebelumnya memang Arema sering menggunakan stadion ini sebagai tempat latihan, tapi sifatnya parsial dan temporal. Sehingga, untuk kali ini kita akan atur dengan schedule yang ketat dalam rentang waktu hingga satu tahun kedepan," kata Fauzan.
Direktur PT. Arema Aremania Bersatu Berprestasi Indonesia, Rudy Widodo, usai menandatangani MoU menyampaikan bahwa momen ini merupakan hal yang Arema FC impikan sejak lama. Ia berharap kerjasama ini dapat menguntungkan kedua belah pihak.
Segera usai penandatanganan nota kesepahaman itu, para pemain Arema FC langsung menjajaki Stadion UMM dalam Training Camp yang tengah mereka jalankan. (can/sil)