Foto bersama para atlet bersama dengan wakil rektor III (Foto : Rino Humas). |
Mengikuti ajang internasional seperti ASEAN University Games di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menjadi pengalaman berharga. Apalagi dengan cuaca, bangunan-bangunannya, landskap hingga danau yang ada di Kampus Putih. Hal ini dikatakan oleh Muhammad Nazrul, salah satu peserta AUG cabang lomba pencak silat asal Singapura.
Selama menjalani kompetisi sejak 3 Juli lalu, UMM sebagai tuan rumah memberikan kesan yang baik baginya. Terkait AUG, ia juga bahagia dan antusias mengingat ini menjadi kejuaraan internasional pertamanya sejak menggeluti bidang ini.
Baca juga : Youth SDGs Conference di UMM: Semua Punya Peran Jaga Bumi
“Saya baru tahu ternyata hotel yang saya tempati juga milik UMM. Dengan jaraknya yang dekat memudahlan mobilisasi tim kami. Jadi, menurut saya UMM telah mempersiapkan AUG ini dengan sangat baik dari segi persiapan tempat maupun pengalaman saat perlombaan,” ucapnya.
Nazrul juga memuji kemegahan masjid AR. Fachruddin yang dimiliki oleh UMM. Apalagi masjid itu difungsikan di banyak aspek. Ada yang digunakan untuk ruang kelas, ruang pembinaan, bahkan bank. Tak hanya masjid, namun Nazarul juga nyaman dengan cuaca dan makanan selama ia berada di Kota Malang. Katanya, Kota Malang memiliki cuaca yang lebih sejuk jika dibandingkan dengan cuaca di Singapura. Terlebih, makanan di Indonesia memiliki citarasa yang lebih gurih dan memiliki aroma khas rempah.
Hal serupa juga disampaikan Amigos salah satu kontingen asal Indonesia. Sejauh ini, ia merasa bahwa UMM sangat matang dalam mempersiapkan event bertaraf internasional seperti ini. “Saya apresiasi UMM karena benar-benar menjamu kami dengan sangat baik. Mulai dari penempatannya hingga fasilitas pendukung seperti kesehatan dan juga makanannya,” katanya.
Baca juga : Ketua Umum Muhammadiyah di UMM: Islam itu Mudah dan Seimbang
Lebih lanjut, Amigos juga senang lokasi gelanggangnya berada di Dome UMM. Dome tersebut sangat luaa dan ngaman untuk ditempati. Apalagi, lokasinya juga tidak jauh dari tempat penginapan sehingga memudahkan perjalanan menuju lokasi perlombaan.
Selama mengikuti AUG yang diselenggarakan di UMM, Amigos berharap bisa mengharumkan nama bangsa dan orang tuanya di rumah. Ia berharap ajang seperti AUG ini dapat menjadi bekalnya untuk mengikuti kompetisi yang lebih besar.
“Saya akan bekerja keras dan menargetkan bisa tampil di ajang bergengsi lainnya di bidang pencak silat seperti Sea Games, Asean Games, dan lainnya,” tegasnya mengakhiri. (tri/wil)