Rektor UMM Bersama Dengan Perwakilan Dari Thailand (Foto : Istimewa) |
Langkah internasionalisasi terus digencarkan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Terbaru, Fakultas Peternakan dan Pertanian UMM teken kerjasama bersama empat universitas dari Thailand, yakni lain Prince of Songkla University, Silpakorn University, Chulalongkorn University, dan Universitas Kasetsart. Penandatanganan kerjasama tersebut dilakukan langsung di tiap universitas pada akhir Agustus ini.
Terkait hal ini, Dekan FPP UMM Dr. Ir. Aris Winaya, MM. M.Si. IPU. ASEAN Eng. menilai, kampus-kampus Thailand yang dipilih memiliki keunggulan di bidang pertanian dan peternakan. Bahkan memiiliki peringkat yang baik di QS dunia. Maka, kolaborasi yang dibangun diharapkan mampu meningkatkan kualitas perguruan tinggi, memajukan kreativitas, pertukaran mahasiswa dan dosen, hingga seminar bertaraf internasional.
Baca Juga : Bioskop Keliling UMM Hibur Warga Kejapanan Pasuruan
“Ini juga menjadi peluang bagi sivitas akademika Kampus Putih, khususnya FPP untuk bisa melakukan riset bersama, turut merasakan atmosfer internasional di Thailand guna meningkatkan taraf akademik. Kami juga akan terus berupaya menambah partner tingkat dunia sehingga para mahasiswa bisa merasakan suasana internasional,” tegasnya.
Salah satu kolaborasi yang menarik adalah kerjasama halal science center dengan Chulalongkorn University. Nantinya, akan ada sederet seminar halal yang akan dilaksanakan pada 5-6 September 2023. Berbagai penelitian akan ditekankan, utamanya mengenai uji forensik yang menentukan apakah produk terkait halal atau tidak. Kemudian juga menjajaki riset dan pendidikan brsama fakultas sains di universitas terkait.
Baca Juga : UMM Dilirik Perusahaan Belanda Novo Kembangkan Aplikasi Ngaji.AI
Rektor UMM Prof. Dr. Fauzan, M.Pd. yang turut menghadiri langsung penandatanganan juga mengapresiasi langkah FPP Kampus Putih. Rekognisi dan kerjasama tingkat dunia memang jadi salah satu kunci internasionalisasi. Begitupun dengan langkah mendukung kegiatan student mobility, riset, hingga peningkatan bidang keilmuan serta magang dari kedua belah kampus.
“Semoga kolaborasi ini dapat memperkuat internasionalisasi UMM, termasuk Fakulas Pertanian dan Pertanian. Menambah kualitas dan kuantitas riset serta memberikan suasana internasional bagi mahasiswa,” katanya mengakhiri. (*/Wil)